jpnn.com - JAKARTA - Di pos menteri perdagangan, nama Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Mahendra Siregar sangat diunggulkan. Latar belakang sebagai diplomat membuat dia memiliki relasi kuat di jaringan lembaga-lembaga internasional.
Karirnya menanjak sejak diangkat sebagai asisten khusus Menko Perekonomian Dorodjatun Kuntjoro-Jakti pada 2001.
BACA JUGA: Andrinof Chaniago Anggap Ini Kesempatan
Lalu, berturut-turut menjadi deputi Menko perekonomian periode 2005– 2009 di bawah menteri yang berganti-ganti, mulai Aburizal Bakrie, Boediono, hingga Sri Mulyani.
Pengalamannya sebagai direktur utama Indonesia Eximbank membuat Mahendra ditunjuk sebagai wakil menteri perdagangan. Karirnya melompat ke posisi wakil menteri keuangan, lalu menjadi kepala BKPM hingga sekarang.
BACA JUGA: Ini Komentar Kandidat Menkeu
Leadership dan ketegasan Mahendra saat menjadi Wamenkeu banyak diapresiasi saat berhasil membenahi ruwetnya birokrasi di Pelabuhan Tanjung Priok, yang merupakan pintu gerbang utama arus perdagangan Indonesia.
Sayangnya, hingga tadi malam, Mahendra belum merespons SMS maupun telepon Jawa Pos yang meminta komentarnya. (JP)
BACA JUGA: Sofyan Djalil : Sebaiknya Tunggu Saja
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yakin Pasar Respon Positif Tim Ekonomi
Redaktur : Tim Redaksi