jpnn.com, TANGERANG - Pelatih sekaligus penerjun payung Naila Novaranti, turut ambil bagian dalam kegiatan bersih-bersih sampah di kawasan pantai dan lautan Indonesia.
Salah satu yang dibidiknya adalah sampah yang berserakan di tepian muara kali Cisadane, Teluk Burung, Kabupaten Tangerang, Banten.
BACA JUGA: Naila Novaranti Berhasil Menaklukkan Antarktika, Keren Banget Â
Lokasi yang tak jauh dari Bandara Internasional Soekarno Hatta ini terbilang agak sulit dijangkau. Sehingga menjadi salah satu destinasi landing aksi penerjunan payung.
“Sampah di sini luar biasa banyak, menumpuk membeku bahkan mencemari air kali dan lautan, serta lingkungan,” kata Naila Novaranti, saat menyambangi muara Cisadane, baru-baru ini.
BACA JUGA: Naila Novaranti Akhirnya Taklukan Gunung Everest
Naila yang pernah menaklukan mount Everest dan kutub selatan bumi ini ingin kawasan muara Cisadane bersih dari sampah.
“Lokasi ini sebenarnya sangat menarik apalagi untuk tempat landing terjun payung," ungkap Naila.
BACA JUGA: Habib Rizieq Tersangka, Nikita Mirzani Singgung soal Maaher, Begini Katanya
Ia mengaku menjadi sukarelawan peduli sampah karena diajak oleh temannya dari Irlandia, Ryan Mcinnes (Bule Bolang).
Naila lalu mengajak Christopher David Ings dan Company in Indonesia, PT Indonesia Oceans Integrity atau RIO.
"Selain memberikan ide lokasi sampah, mereka juga akan mengelola sampah dengan tekhnologi yang canggih untuk mendaur ulang sampah menjadi bahan bakar minyak, alat-alat rumah tangga dan sepatu olahraga dan sampah juga bisa membuat bahan material rumah dan aspal,” ujarnya.
Peraih rekor Muri di tahun 2020 dalam penerjunan payung dunia ini mengatakan bahwa pengerukan sampah tersebut akan dilakukan pada 23 Januari 2021.
Nantinya, sampah tersebut akan dikirim ke luar negeri dan akan didaur ulang menjadi sampah bermanfaat. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh