jpnn.com, JAKARTA - Pengurus teras DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Puan Maharani menyatakan ketua umumnya, Megawati Soekarnoputri, sudah mengantong nama bakal capres dari parpolnya.
Oleh karena itu, Puan meminta sesama kader PDIP terus fokus bekerja tanpa sibuk memikirkan soal capres yang akan diusung partai berlambang kepala banteng itu di Pilpres 2024.
BACA JUGA: Ganjar Pranowo soal Capres PDIP: Semua Kader Harus Ikut!
“Ibu Ketua Umum (Megawati, red) sudah punya nama di kantongnya, tinggal mengumumkan. Jadi, enggak usah tengok kiri kanan, enggak usah bingung,” kata Puan saat menjadi pembicara pada Bimbingan Teknis (Bimtek) Anggota DPRD PDI Perjuangan Tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Jakarta, Senin (9/1).
Ketua DPR RI itu mengatakan dirinya dan seluruh kader merupakan petugas partai. Menurut Puan, tugas kader ialah memenangkan PDIP di pemilu.
BACA JUGA: Info Terkini, 3 Bocoran dari Hasto soal Capres PDIP
“Tugas kita ialah memenangkan partai, bukan jadi pengamat politik,” ucapnya.
Puan menuturkan wajar saja masalah capres menjadi omongan di warung kopi. Namun, putri Megawati itu mengingatkan sesama kader PDIP tidak terpengaruh omongan yang beredar.
BACA JUGA: Setop Masalah Dewan Kolonel dan Capres, PDIP Genjot Turba Garap Daerah
“Turun saja turun ke lapangan, kerja, kerja,” katanya.
Puan menegaskan PDIP merupakan partai besar. Oleh karena itu, partai pemenang Pemilu 2014 dan 2019 itu memiliki banyak kader potensial.
“Jadi, enggak mungkin kita enggak punya kader untuk dicalonkan,” tutur Puan.
Meski disebut-sebut sebagai salah satu bakal capres dari PDIP, Puan mengaku tidak pernah berdebar-debar soal pengumuman resmi dari Megawati.
Puan beralasan menjadi presiden merupakan garis tangan alias suratan takdir. Menurut dia, dari 270 juta rakyat Indonesia yang tentu berkeinginan menjadi presiden, hanya satu yang bakal terpilih.
“Santai. Mbak Puan kok enggak deg-degan? Kenapa deg-dengan, urusan calon presiden itu ada di garis tangan,” ucapnya.
Selain itu, Puan menjelaskan masa pendaftaran capres-cawapres Pilpres 2024 baru pada 19 Oktober-25 November 2023. Pada kurun waktu itulah PDIP akan menentukan capres dan cawapres yang akan diusung di Pilpres 2024.
“Kita semua harus siap ikut instruksi dan perintah ketua umum memenangkan calon presiden dan calon wakil presiden PDI Perjuangan. Siap?” tanya Puan yang ditimpali jawaban kor ‘siap’ oleh peserta bimtek.
Cucu Proklamator RI Soekarno itu mengatakan PDIP bertekad memenangi pemilu legislatif dan pilpres tiga kali berturut-turut.
“Siap menang hattrick pileg dan pilpres untuk PDIP?” kata Puan. "Siap," jawab para kader PDIP peserta bimtek. (tan/jpnn.com)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ahmad Blak-blakan soal Nasib PDIP jika Puan Maharani Capres 2024, Ya Ampun
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi