Nama M Taufiq dan Misan Samsuri Masuk Bursa Calon Penerus Anies Baswedan

Senin, 03 Januari 2022 – 14:47 WIB
Warga Jakarta saat menyambut kedatangan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI pada 2024 nanti diperkirakan akan berlangsung dinamis.

Estafet kepemimpinan di ibu kota mensyaratkan sosok yang memiliki pemaknaan akan kota dan masyarakat Jakarta agar dapat meneruskan keberhasilan Anies.

BACA JUGA: Anies Copot Prasetia Budi dari Jabatan Direktur Operasional TransJakarta, Ada Apa? 

Sebab, lima tahun Anies Baswedan menjadi gubernur DKI begitu banyak kemajuan di ibu kota, dibuktikan dengan banyaknya penghargaan yang diterima pemprov DKI serta kehidupan toleransi yang semakin tumbuh.

Oleh karenanya setelah Anies nantinya, gubernur baru harus memahami karakteristik Jakarta secara utuh dan menyeluruh agar berkesinambungan dengan pemimpin terdahulu.

BACA JUGA: Komisi B Tuding Anies Lakukan Politisasi Saat Revisi UMP DKI 2022

“Anies Baswedan sebagai petahana memiliki peluang besar untuk dapat terpilih kembali. Namun, jalan menuju Calon Presiden (Capres) 2024 menurut saya lebih menarik baginya,” kata pengamat politik Universitas Nasional (Unas), Yusuf Wibisono di Jakarta, Senin (3/1).

Dia melihat, sebaiknya warga Jakarta memberi kepercayaan pada tokoh lokal, sebab kompleksitas Ibu Kota membutuhkan sosok yang langsung running setelah terpilih.

BACA JUGA: Klarifikasi Sido Muncul Soal Meme Anies Baswedan di Kemasan Tolak Angin

"Bagi calon-calon yang berasal dari luar Jakarta pasti membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan seluk beluk Jakarta, dan tak jarang melahirkan pandangan yang kurang tepat yang berimbas pada perlambatan kinerja” ujarnya.

Lebih lanjut, Yusuf mengatakan, Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria (Ariza) dianggap tokoh yang paling berpeluang mengingat posisinya saat ini sebagai orang nomer dua di Jakarta.

Sosok lain yang juga dianggap layak adalah Silvyana Murni, mantan birokrat dan Ketua Komite 3 DPD-RI dapil DKI Jakarta.

“Saya kira kita tidak bisa menutup mata pada kapasitas politisi-politisi Kebon Sirih sebagai kandidiat Gubernur DKI, saya melihat potensi yang siap muncul dan bertarung seperti Bang Misan, Pak Taufiq maupun Hasbiallah” ungkapnya.

Misan Samsuri merupakan politisi senior partai Demokrat.

Putra Betawi yang saat ini menjabat sebagai wakil ketua DPRD dan secara berturut-turut telah menjadi wakil rakyat selama tiga periode.

M Taufiq yang juga merupakan wakil ketua DPRD dan merupakan politisi Kebon Sirih yang populer, tetapi berada pada perahu yang sama dengan Riza.

Sementara itu Hasbiallah Ilyas merupakan ketua Fraksi PKB DPRD DKI Jakarta.

Masyarakat Jakarta harus mencerdaskan diri dalam menatap Pilkada DKI ke depan.

Pemimpin Jakarta ke depan, menurutnya tidak boleh hanya populer di mata publik melalui serangkaian strategi pencitraan, tetapi juga memiliki pemahaman dan pemaknaan akan kompleksitas masalah Jakarta.

“Bagi saya Pilgub DKI Jakarta 2024 harus memberikan kesempatan kepada figur-figur yang memahami secara holistic kebutuhan dan keinginan warganya, daripada hanya dijadikan sebatas ajang kontestasi popularitas para politisi. Sudah saatnya muncul nama-nama calon gubernur yang memiliki kedekatan dan ikatan yang kuat dengan masyarakat serta rekam jejak yang terdokumetasi dengan baik di Jakarta,” tandasnya. (dil/jpnn)


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler