Namanya Masuk Bursa Calon Ketum PBNU, Kiai Marzuki Menjawab Begini

Senin, 11 Oktober 2021 – 20:22 WIB
Logo NU hasil perubahan AD/ART pada Muktamar Ke-33 NU. Foto: nu.or.id

jpnn.com, SURABAYA - Nama Ketua PWNU Jawa Timur Kiai Marzuki Mustamar masuk ke dalam bursa calon Ketum PBNU menjelang Muktamar NU Lampung, 23-25 Desember 2021.

Survei Indostrategic bahkan menempatkan Kiai Marzuki sebagai kandidat favorit dengan elektabilitas tertinggi, 24,7 persen, mengalahkan petahana Kiai Said Aqil Siradj dan sejumlah tokoh lainnya.

BACA JUGA: Digadang-Gadang Jadi Ketum PBNU, Gus Kautsar Beri Tanggapan Begini

Menanggapi hal itu, Kiai Marzuki menyatakan siap maju sebagai calon ketum PBNU, asalkan atas kehendak dan perintah para masyayikh.

"Saya sebagai kader NU senantiasa siap kalau memang itu (pencalonan, red) diinginkan masyayikh," kata Marzuki, Senin (11/10).

BACA JUGA: Arief Poyuono Blak-blakan Bicara Kans Prabowo Menjadi Presiden, Mengejutkan

Jangankan sebagai calon ketum PBNU, Kiai Marzuki bahkan siap mengabdikan diri pada level apa pun di PBNU. Baik level daerah, badan otonom (banom) hingga lembaga pendidikan seperti pesantren.

"Mau di level ranting, cabang, kecamatan, yang penting kami itu khidmah, khidmah, dan khidmah. Itu saja," ucap dia.

BACA JUGA: Survei, Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Khofifah 82,8 Persen 

Menurut Kiai Marzuki, apa pun yang diputuskan para masyayikh dan kiai pasti berdasarkan pertimbangan yang matang demi kebaikan NU.

"Kiai-kiai pasti menimbang itu. Saya yakin enggak akan mengecewakan warga NU dan juga tidak akan membuat keputusan yang bisa membuat NU menjadi gonjang-ganjing," tutur dia.

Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek, Kota Malang itu menjelaskan kriteria yang wajib dipenuhi calon ketum PBNU, yaitu, harus punya kapasitas, jam terbang, dan kemampuan memimpin organisasi.

"Mereka yang terpilih punya pengalaman teritorial, kayak Gus Dur, Kiai Hasyim Muzadi yang sebelum ke PB, pernah jadi ketua cabang, ketua wilayah, dan segala macamnya," beber dia.

Kiai Marzuki juga mengatakan para kader NU berhak menyuarakan aspirasinya dan meramaikan ajang Muktamar NU Lampung pada Desember mendatang.

"Menurut kami, enggak perlu mereka dilarang, biar aja mereka ikut bersuara," tandas Kiai Marzuki. (mcr12/jpnn)


Redaktur : M. Fathra Nazrul Islam
Reporter : Arry Saputra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler