NasDem Ingin Ketum Parpol Tak jadi Capres

Rabu, 26 September 2012 – 21:21 WIB
JAKARTA - Sekretaris Majelis Nasional Partai Nasional Demokrat (NasDem), Jeffrie Geovanie, menyatakan bahwa seharusnya ketua umum partai politik (parpol) tidak menjadi calon presiden (capres). Menurut dia, ketua umum sebuah parpol hanya bertugas menciptakan demokrasi internal partai dan mendidik kader  sehingga kualitas pemimpin masa depan terjamin.

"Ketua umum partai dan jajarannya memang harus konsentrasi penuh mengurus dan membesarkan partai," kata Jeffrie di Jakarta, Rabu (26/9).

Bekas politisi Golkar itu mencontohkan, Patrice Rio Capella sebagai Ketua Umum Partai NasDem ditugaskan oleh Ketua Majelis Nasional Partai, Surya Paloh, bukan untuk menjadi calon presiden. "Tugasnya adalah mengurus partai," kata Jeffrie.

Hal yang sama, lanjut dia, juga terjadi di Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) yang ketua umumnya tidak menjadi capres. Jeffrie menegaskan, parpol di negeri ini harus dibenahi. Dijelaskannya, saat ini kondisi parpol cukup memerihatinkan.

"Karena internal partai politik sibuk mencari kekuasaan. Ketua umum partai sibuk untuk mendulang dukungan menjadi capres. Namun sering lupa untuk mendidik kader menjadi pemimpin," ungkapnya.

Ditegaskannya lagi, parpol di Indonesia hanya berorientasi kekuasaan. Padahal, menurut dia,  kekuasaan itu selalu diperoleh karena bergabung dengan parpol. "Dengan demikian, bila parpolnya tidak beres maka kepemimpinan nasional juga akan bobrok," kata Jeffrie.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Wiranto: Indonesia Tertinggal Karena Korupsi

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler