jpnn.com, JAKARTA - Wacana kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo akan diisi menteri-menteri muda kisaran usia 20 – 40 tahun menghangat.
Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny Gerard Plate mendukung jika kabinet diisi menteri yang masih muda, segar, memiliki perspektif Indonesia masa depan yang energik, dan tentu dengan dukungan proses politik.
BACA JUGA: PDIP Ngebet Jadikan Mbak Puan Ketua DPR, NasDem Setuju?
“Kalau dari NasDem banyak. Kami punya kader muda, kader perempuan,” ungkap Johnny di gedung DPR, Jakarta, Selasa (14/5).
Kendati demikian, Partai Nasdem menghormati hak prerogatif presiden untuk memutuskan anggota kabinet. Dia yakin, presiden mempertimbangkan banyak hal dalam memutuskan kabinet yang berisi figur kompeten punya rekam jejak baik dan bisa berkoordinasi alias tidak jalan sendiri-sendiri.
BACA JUGA: Digusur Pendatang Baru, Ketua Fraksi NasDem Gagal Lolos ke Parlemen
(Baca Juga: Ratusan Anggota KPPS Meninggal, Menkes Klaim Punya Data Audit Medis)
Kabinet harus paham betul visi dan misi serta irama kerjanya presiden. “Pak Jokowi juga memperhatikan soliditas koalisi, supaya koalisi tetap solid karena kami menginginkan sistem yang efektif,” katanya.
BACA JUGA: Kasus Suara PPP Bergeser ke NasDem, Siapa Saja Bermain?
Anggota Komisi XI DPR itu mengatakan, presiden dalam membentuk kabinet juga pasti memperhatikan bahwa regenerasi politik itu perlu. Generasi muda perlu mengambil bagiannya. “Nah yang namanya generasi muda ini kategorinya apa nanti biar presiden yang membuka,” ujarnya. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kriteria Calon Menteri Jokowi, Usia 20-30 Tahun dan Berparas Cantik
Redaktur & Reporter : Boy