jpnn.com - JAKARTA - Untuk memperkuat dukungan terhadap pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) di parlemen, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) mengaku sudah mendekati tiga partai politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP).
Bahkan, Sekretaris Jenderal DPP Partai nasdem, Rio Capella mengklaim komunikasinya dengan tiga partai yang masih disembunyikan identitasnya itu sudah mencair dalam pertemuan Selasa (30/9) malam.
BACA JUGA: KPK Apresiasi Penundaan Pelantikan Anggota DPR Terjerat Korupsi
"Kita komunikasi terus sampai tadi malam ke partai-partai. Ada yang menyebut diri sebagai KMP, kita lihat nanti seperti apa hasilnya. Kalau kita lihat komunikasi kita sudah cair, tadi malam ya. Ada tiga partai, saya gak bisa bilang partainya," kata Rio di Gedung Nusantara, komplek Parlemen, Jakarta, Rabu (1/10).
Upaya ini untuk memperkuat posisi partai pendukung pemerintah di DPR, yang hingga kini mayoritas suara masih dikuasai Koalisi Merah Putih (KMP).
BACA JUGA: Pelamar CPNS Sudah Tembus Tiga Jutaan
Jika penjajakan koalisi yang dilakukan Nasdem, PDIP dan PKB berhasil, dipastikan bakal menguntungkan bagi PDI Perjuangan dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH). Sebab, bertambahnya dukungan juga penentu KIH merebut kursi pimpinan DPR RI yang rencananya dilakukan Rabu (1/10).
Namun, Rio mengaku masih akan melihat tata tertib (Tatib) DPR sebagai penjabaran undang-undang MD3. Sehingga belum bisa dipastikan pemilihan pimpinan DPR bisa dilakukan hari ini karena tidak ada aturan yang mengharuskan.
BACA JUGA: KPK ‎Ingin Segera Tahan Suryadharma Ali
"Kan tidak ada yang mengatakan harus hari ini (pemilihan pimpinan). Jadwal kan tanggal 3 Oktober. Nanti akan kita pelajari tatib seperti apa. Kalau kita lihat ini suatu proses untuk kepentingan kelompok tentu kita minta dikaji ulang. Karena harus mencerminkan rasa keadilan, kebersamaan tatibnya," tandas Rio. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Petinggi PDIP Berencana Temui SBY
Redaktur : Tim Redaksi