Nasi Kucing Angkringan ala Surabaya

Jumat, 20 Oktober 2017 – 01:16 WIB
Suasana angkringan di Hotel Bekizaar Surabaya yang dapat dinikmati tiap hari mulai pukul 17.00 sampai 23.00. Foto: Abdullah Munir/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com, SURABAYA - Jogjakarta dan Jawa Tengah, dua provinsi ini dianggap sebagai asal dari angkringan. Karena menjadi tren, angkringan pun bisa dijumpai di daerah lain.

Seperti di Surabaya, Jawa Timur. Penggemar angkringan di Kota Pahlawan tak perlu lagi jauh-jauh pergi ke Jogjakarta atau Jawa Tengah.

BACA JUGA: Ada Festival Lipuku di Togean, Ini Jadwalnya

Untuk menikmati enaknya nongkrong sambil nyemil menu-menu istimewa nan murah meriah, di Surabaya juga tersedia.

Angkringan-angkringan yang tak kalah menawarkan suasana akrab bercengkrama dengan teman maupun keluarga.

BACA JUGA: Indonesia Tawarkan Danau Toba di Manchester

Nah, dari sekian banyak angkringan yang buka di ruas pinggir jalan Surabaya, angkringan ala Hotel Bekizaar Surabaya rasanya patut dicoba.

Sama seperti kebanyakan konsep angkringan lainnya, angkringan Bekizaar yang berada tepat di pusat kota Surabaya ini menawarkan pemandangan hiruk pikuk Surabaya ketika malam tiba.

BACA JUGA: Festival Bahari Dorong Event Sport Tourism di Raja Ampat

Menu yang disediakan juga beragam. Menu-menu yang wajib ada di setiap angkringan manapun. Seperti sego kucing, gorengan, aneka sate, baceman, serta makanan ringan seperti kerupuk puli, kacang telor, dan lain sebagainya.

“Yang khas dari angkringan Jogjakarta, kami bawa ke Surabaya. Meski suasananya berbeda tapi dijamin rasa makanannya tak kalah enaknya,” ujar Efin Kusuma, executive chef Bekizaar Hotel Surabaya seperti yang dilansir Radar Surabaya (Jawa Pos Group).

Menurut Efin, sego kucing dan aneka sate menjadi dua menu yang paling menjadi favorit. Berbentuk bungkusan berisi nasi dan lauk dalam porsi cukup, sego kucing memang cocok sebagai menu makan malam. Tidak terlalu mengenyangkan.

“Kalau ingin tambah kenyang, aneka sate seperti sate telur puyuh, sate usus, sate bakso siap dijadikan tambahan lauk. Sego kucingnya sendiri memang sudah ada lauknya sih,” tambahnya.

Tak hanya tamu hotel, angkringan Bekizaar juga banyak dikunjungi oleh pegawai yang bekerja di sekitaran Jalan Basuki Rahmad.

Seperti Nita. Pegawai salah satu tenant mall ini sering mengunjungi angkringan bersama dengan temannya.

“Sebelum pulang memang sering kesini. Ngobrol bareng temen sambil makan sego kucing. Sudah harga menu-menunya terjangkau, perut juga kenyang,” ujarnya lantas tersenyum.

(jpnn/sb/jpg/jek/JPR)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Mejuah-juah Bikin Wisatawan Joyful di Tanah Karo


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler