jpnn.com - WASHINGTON – NBA akan menerapkan aturan baru. Yakni, menghilangkan strategi Hack A Shaq. Itu adalah strategi yang ditemukan Don Nelson saat melatih Dallas Mavericks pada 1997-2005 silam.
Siasat itu simpel saja. Yakni sengaja melanggar satu pemain yang paling lemah dalam urusan free throw secara terus menerus. Ketika itu, Nelson aktif melakukan strategi tersebut kepada power forward Chicago Bulls Dennis Rodman yang lemah dalam free throw.
BACA JUGA: Ingat Ya, Pemain Sriwijaya FC Jangan Tambah Libur
Istilah Shaq sendiri diambil dari nama Shaquille O'Neal, eks bintang Los Angeles Lakers yang memang payah dalam tembakan bebas. Sampai menjelang jeda pertengahan musim ini, tercatat Hack-A-Player sudah ditemukan sebanyak 300 kali lebih di semua pertandingan NBA. Jumlah tersebut meningkat tajam dibandingkan musim lalu yang tercatat hanya ditemukan 164 kasus di pertengahan musim.
“Saya mulai mewacanakan agar kita melakukan sedikit perubahan peraturan di musim panas nanti,” ucap Commissioner NBA Adam Silver dalam wawancara bersama USA Today. (irr/jos/jpnn)
BACA JUGA: Pekan Depan, BPK Datangi Kemenpora dan KOI, Ada Apa?
BACA JUGA: Masa Depan Rossi Buram, Kontrak Lorenzo Prioritas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Paman Kelechi Masuk Skuat City di Liga Champions
Redaktur : Tim Redaksi