jpnn.com, BALIKPAPAN - Kementerian Kominfo dan PT Aruna Jaya Nuswantara bekerja sama untuk membantu nelayan Balikpapan, Kalimantan Timur, memasarkan produk melalui layanan online.
Mereka menyediakan layanan berbentuk aplikasi yang dapat menjembatani nelayan dengan pembeli.
BACA JUGA: Jubir Prabowo-Sandi Sebut Kebijakan Bu Susi Susahkan Nelayan
Aruna mendapat kepercayaan dari Kementerian Kominfo untuk menerapkan program digitalisasi nelayan, khususnya nelayan tangkap.
General Director Aruna Utari Octavianty menuturkan, pihaknya sudah terlebih dahulu menjalankan program digitalisasi nelayan ini di Jawa Barat pada 2015.
BACA JUGA: Menteri Susi: Hanya Perlu Pabrik dan Uang Untuk Beli
Setelah berhasil menyasar nelayan di Jawa, Aruna memilih Kaltim, khususnya Balikpapan.
“Hari ini kami undang mitra nelayan yang sudah bergabung dengan Aruna selama satu tahun terakhir. Ada juga nelayan baru yang mulai kami berikan edukasi,” kata Utari, Kamis (18/10).
BACA JUGA: Israel Jatuhkan Sanksi Berat kepada Nelayan Palestina
Utari menjelaskan, Aruna sudah menyentuh nelayan di Balikpapan dan sekitarnya sejak 2017.
Ada tujuh kelompok nelayan yang bergabung. Di antaranya Jenebora, Tanjung Jumlai, Manggar, Kampung Baru, dan Api-api.
Dia menjelaskan, penerapan aplikasi Aruna jauh lebih mudah dilakukan karena tersedia infrastruktur jaringan yang memadai di Balikpapan.
“Aplikasi mudah diimplementasikan karena ini sudah daerah kota. Beda dengan daerah lain yang mungkin masih listrik dan jaringan,” tutur Utari. (gel/ndu/k18)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 49 Hari Aldi Terkatung-katung Sendirian, Makan Ikan Mentah
Redaktur & Reporter : Ragil