Neneng Hidup Bersama 2 Mayat Dalam Rumah

Rabu, 31 Januari 2018 – 11:21 WIB
Ilustrasi POlice line. Foto: AFP

jpnn.com, CIMAHI - Neneng Khotijah, 76, hidup bersama mayat selama dua tahun ini di dalam rumahnya.

Peristiwa langka terungkap di Gang Nusa Indah VI, RT 07/RW 17, Kelurahan Melong, Kecamatan Cimahi Selatan, kemarin (30/1)

BACA JUGA: Heboh, Buaya ‘Antar’ Jasad Pria ke Tepi Pantai

Dua mayat yang sudah berbentuk kerangka itu adalah Nanung Sobana, 84, dan Hera Sri Herawati, 50. Nanung adalah suami Neneng, sedangkan Hera adalah anak pertamanya.

Terungkapnya dua kerangka manusia di dalam rumah itu berawal dari kunjungan tim pendataan kesehatan Puskesmas Melong ke rumah Neneng.

BACA JUGA: Nelayan Berkaus Gambar Zumi Zola Ditemukan Tewas di Babar

Tim merasa heran lantaran Neneng menolak kunjungan tersebut.

''Akhirnya, kami minta bantuan dokter puskesmas serta ketua RT dan RW setempat agar bisa masuk,'' ujar petugas kesehatan Puskesmas Melong Zacki Rahman di lokasi kejadian.

BACA JUGA: Mayat Pria Membusuk Ditemukan di Bibir Pantai

Neneng akhirnya bersedia keluar dari rumah. Dibantu ketua RT dan RW, petugas kesehatan langsung masuk ke dalam rumah. '

'Saat berada di dalam rumah, kami kaget karena ada tulang belulang dengan posisi telentang yang ditutupi sehelai kain sarung,'' katanya. Kejadian itu langsung dilaporkan ke polisi.

Di tempat yang sama, Kapolsek Cimahi Selatan AKP Sutarman mengungkapkan, Neneng tidak hanya hidup dengan dua mayat.

Di dalam rumah itu juga ada dua anak Neneng yang sengaja dikurung karena alasan menderita gangguan jiwa. Mereka adalah Erna, 48, dan Deni, 43.

''Selama hampir dua tahun tiga orang tersebut hidup berdampingan dengan jasad Nanung dan Hera,'' ungkapnya.

Sutarman menambahkan, kematian Nanung dan Hera bukan akibat tindak kekerasan.

Karena itu pula, polisi tidak melakukan otopsi terhadap jenazah Nanung dan Hera.

Nanung diperkirakan meninggal pada Desember 2017, sedangkan Hera pada Januari 2016.

''Kami menyimpulkan, tidak ada unsur kekerasan dalam kematian Nanung dan Hera. Kerangka keduanya langsung dimakamkan,'' ungkapnya.

Kemarin Neneng dan dua anaknya juga diamankan. Bahkan, anak kedua Neneng langsung dibawa ke rumah sakit jiwa untuk menjalani pemeriksaan.

Sementara itu, Neneng bersama anak ketiganya dibawa ke RSUD Cibabat.

''Untuk Neneng sendiri, belum bisa dipastikan apakah dijerat pidana atau tidak. Akan dilakukan tes kejiwaan lebih dahulu,'' katanya. (ziz/rie/c5/fat/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ditemukan, Mayat Pria Memakai Jaket Berlogo Stasiun TV


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler