jpnn.com - YOUTUBE masih mempertimbangkan untuk menghapus tombol dislike di platformnya. Karena, dislike kerap disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab.
Project Management Direktur YouTube Tom Leung telah mengunggah sebuah update mengenai keputusan tersebut.
BACA JUGA: YouTube Hentikan Rekomendasi Video Konspirasi
Dalam update tersebut terungkap, bahwa YouTube sedang mendiskusikan eksperimen untuk mencegah 'mafia dislike merajalela'.
"Jika dislike dihilangkan bisa mengurangi jumlah cukup besar untuk rekomendasi yang mereka terima. Sehingga jumlah rekomendasi penayangan akan lebih rendah," ujar Leung seperti dilansir Phone Arena, Senin (4/2).
Keputusan mencabut tombol dislike merupakan sebuah langkah tidak demokratis bagi platform video ini. Sementara keharusan memberikan penjelasan justru akan memperlambat pengguna di YouTube.
BACA JUGA: YouTuber Bongkar Semua Masalah di Gim PUBG
Leung menyatakan, YouTube akan meneruskan reformasi tersebut jika tidak menemukan opsi yang lebih baik.
Dia mempresentasikan diskusi tersebut untuk meminta umpan balik dari para kreator konten untuk menemukan opsi yang lebih baik. (mg9/jpnn)
BACA JUGA: Ramai Bikin Video Prank Berbahaya, YouTube Keluarkan Larangan
BACA ARTIKEL LAINNYA... YouTube Ubah Cara Navigasi di Ponsel Berbasis iOS
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian