CIBINONG-Jelang musim kompetisi Divisi Utama 2011-2012, yang rencananya bakal digulirkan pada September 2011, manajemen Persikabo bakal mempertahankan kuota 50 persen pemain lokalIni dilakukan demi meminimalisir anggaran pengeluaran, terkait permendagri yang melarang klub sepakbola menggunakan APBD.
Direktur Tekhnik Persikabo, Edison Hutahean mengatakan, pemain lokal Bogor sengaja dipertahankan agar unsur kedaerahan di tubuh Laskar Pajajaran tetap kental
BACA JUGA: Bobotoh Nilai Mental Pemain Lemah
Dengan begitu, Persikabo selalu ada di hati masyarakat Kabupaten BogorBACA JUGA: Bonek Bentrok Blitar Mania
Menurut Edison, pemain asli daerah lebih memiliki spirit bertanding tinggi, ketimbang legiun luar Bogor yang memikirkan gaji semata
BACA JUGA: GU Harus Rampungkan Kepengurusan
Sebab, mereka total dan loyal saat membela Laskar Pajajaran di lapangan."Pemain luar Bogor tidak akan semua dicoret, tapi ada yang tetap dipertahankan karena mereka bermain dengan totalTetapi kebanyakan akan dipangkas, sebab kalau main semaunya suka melawan manajer serta pelatihKalau putra daerah kan mainnya serius dan gajinya tak begitu mahal," jelas politisi dari PDIP ini.
Hal senada ditegaskan Ketua Umum Kabomania, Dicky DompasMenurutnya, seluruh pemain lokal di tubuh Persikabo harus dipertahankanBila perlu Laskar Pajajaran tak perlu diperkuat legiun di luar Bogor
Berkaca dari musim 2010-2011, sambungnya, legiun luar Bogor kurang memberikan kontribusi terhadap tim"Pokoknya semua pemain lokal harus dipertahankan, karena kalau main mereka lebih ngotot dan gajinya juga murah," tuturnya.
Ia menambahkan, manajemen Persikabo juga harus memaksimalkan 78 alumni PERY ke-3 untuk segera dilakukan seleksiSehingga kuota pemain lokal di skuad hijau kuning dapat diperbanyak.(fdy)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BOPI Batasi Pemain Asing
Redaktur : Tim Redaksi