Tapi Nia mengaku tidak meninggalkan anak secara sepenuhnya. "Penggagas memang saya dan suami, kan dia kerja. Anak saya sudah nggak ASI, ada omanya, jadinya diputar-putar. Saya rasa anak saya butuh saya, tapi ini hanya beberapa jam keluar rumah, saya lebih dibutuhkan untuk kepentingan ini," ujarnya.
Organisasi tersebut, jelasnya, bergerak di bidang sosial untuk melatih generasi muda. "Jadi sekarang untuk sosialisasi," katanya.
Sosialisasi dilakukan di SMA Negeri 61 Duren Sawit, Jakarta Timur. "Tujuannya adalah kita pengen organisasi ini jadi wadah untuk semua komunitas segala bidang, awalnya kesenian dan olahraga," tambahnya.
Wanita kelahiran Jakarta, 16 April 1990 mengungkapkan, dengan adanya organisasi tersebut diharapkan bisa mencegah anak muda melakukan kenakalan. Apalagi saat ini tayangan televisi juga lebih banyak memperlihatkan sisi negatif ketimbang yang positif.
"Kenapa muncul itu? Karena saya sudah punya anak. Saya sering nonton TV dan yang diangkat itu berita negatif padahal banyak yang bagus," ungkap pemilik nama lengkap Prianti Nur Ramadhani itu.
Nia memastikan kalau kegiatan tersebut bukan kegiatan bisnis, karena tidak berniat mengambil keuntungan secara materi dari kegiatannya itu. Karena itu Nia tertarik melakukan aktivitas tambahan.
"Memang dari dulu, setelah saya nggak akting apa yang bisa saya lakukan bisa bermanfaat orang lain. Daripada saya duduk di rumah saja. Itu kehendak Tuhan, daripada saya tidak meneruskan apa yang Tuhan kasih ke saya," pungkasnya. (dew)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nino Fernandez Cari Pacar Suka Masak
Redaktur : Tim Redaksi