jpnn.com, JAKARTA - Grup musik Nidji mempersembahkan single terbaru yang berjudul La La Song.
Lagu tersebut menandai babak baru dalam perjalanan karier band beranggotakan Ubay (vokal), Ariel, Rama (gitar), Randy, (keyboard) Andro (bass), dan Adri (drum) itu.
BACA JUGA: Giring Ganesha Jadi Wamen Kebudayaan, Ariel Nidji: Kan, Memang itu Tujuan Dia
La La Song merupakan gerbang menuju semangat baru Nidji yang dituangkan dalam album ke-6 bertajuk Manifestasi Hati.
Lagu itu juga menjadi bukti bahwa Nidji tetap hadir, terus berkarya, dan tidak pernah kehilangan semangat yang membara.
BACA JUGA: Bantah Kabar Reuni dengan Giring, Nidji Fokus Persiapkan Album Baru
"La La Song menjadi babak baru sekaligus track pembuka album Manifestasi Hati, yang tidak hanya membawa semangat lebih baik, tetapi juga magnet energi untuk mengajak pendengar masuk ke perjalanan emosional dan artistik album ini; melalui pesan motivasi untuk bangkit, bersikap tak gentar terhadap hambatan, serta berani menaklukkan tantangan demi mengejar impian dan mencapai tujuan," kata Randy Nidji.
Personel Nidji mengeklaim bahwa La La Song menghadirkan suasana yang penuh energi dan optimisme.
BACA JUGA: Nidji Rilis Lagu Buang-Buang Waktu Karya Guruh Soekarnoputra
Video musik untuk lagu tersebut juga menjadi bagian dari rebranding Nidji, dengan visual yang mewakili semangat dan perjuangan gigih untuk meraih mimpi.
"Video ini kami anggap sebagai perkenalan kembali Nidji ke publik. Dari lokasi, outfit, hingga elemen visual lainnya, semuanya merepresentasikan langkah pertama menuju perjalanan baru Kami. MV ini menjadi undangan bagi para audiens untuk ikut dalam perjalanan kami yang baru dimulai,” tambah Ariel Nidji.
Tidak hanya lewat La La Song dan video musik, Nidji juga melakukan rebranding melalui perubahan logo.
Rebranding logo Nidji dilatarbelakangi oleh kebutuhan untuk menyelaraskan visi dan misi baru band, seiring dengan babak baru dalam perjalanan karier.
"Keputusan untuk melakukan rebranding logo muncul dari kebutuhan untuk menyelaraskan visi dan misi baru dari
Nidji, yang bertepatan dengan perilisan album baru. Ini adalah album ke-6 Nidji, sekaligus album pertama bersama Ubay. Logo ini juga menjadi simbol penyegaran identitas agar bisa terus relevan dan everlasting,” jelas Jihanira Sharmila, Creative Director Nidji.
Adapun proses perjalanan pembuatan logo Nidji cukup panjang, melalui banyak diskusi bersama serta hasil penyatuan berbagai perspektif masing-masing personel terhadap identitas band.
Randy Nidji menjelaskan, logo baru dirancang untuk mencerminkan identitas yang energetic, bold, dan expressive, sesuai dengan karakteristik baru band.
"Bentuk tajam di bagian atas dan bawah logo merepresentasikan tekad yang kuat untuk menancapkan pijakan di langit dan tanah. Ini menjadi simbol pertahanan yang kokoh serta harapan yang tinggi ke atas," ucap Randy Nidji.
Lagu dan video musik La La Song dari Nidji sudah bisa dinikmati di berbagai platform musik digital serta YouTube. (ded/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra