jpnn.com - PALEMBANG – Komjen Pol Muhammad Tito Karnavian MH PhD dikenal sebagai sosok polisi yang cerdas.
Sejak SMP di Palembang, calon tunggal Kapolri itu juga cukup pintar. Itu bisa terlihat dari salinan buku rapor-nya. Misalnya, saat masih duduk di kelas 1 Sekolah Menengah Pertama (SMP) Xaverius 2 di Jalan Bliton No. 51 Palembang.
BACA JUGA: Tanpa Menteri Rini, Pemerintah-DPR Sepakat Sunat Anggaran Kementerian BUMN
Tito brilian di mata pelajaran Bahasa Inggris, Matematika, dan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA). Saat kelas 1 semester 1 di tahun 1977, nilai bahasa Inggris-nya 9. Matematika 7, dan IPA 7. Pada semester 2, nilai bahasa Inggris-nya 8, matematika 9, dan IPA 8.
Pelajaran kesenian, selama 2 semester masing-masing nilainya 8. Begitu juga dengan bahasa Indonesia dan Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS), masing-masing per semester yaitu 7 dan 8.
BACA JUGA: Samadikun Cicil Uang Pengganti Rp 169 Miliar
Sedangkan olahraga, masing-masing semester nilainya 7. Pendidikan Agama dan Pendidikan Moral Pancasila (PMP) masing-masing 7. Nilai rata-rata setiap semester adalah 7 dan 7,6.
“Dibanding teman-temannya yang lain semasa sekolah, nilai rapor Tito memang bagus. Dia pintar, terutama bahasa Inggris dan MIPA,” kata Wakil Kepala Sekolah SMP Xaverius 2 Palembang, Christina Sari, kemarin (15/6).
BACA JUGA: KPK: Kemana Pun Royani, Kami Kejar!
Tito sendiri masuk SMP Xaverius 2 Palembang pada tahun 1977 dan lulus tahun 1980. Meski tidak begitu mengenal secara pribadi, tapi menurut Christina, Tito itu sangat low profile. Itu bisa dilihat saat reuni SMP Xaverius 2 Palembang pada tahun 2011 lalu.
“Dia membaur dengan kawan-kawannya sesama alumni. Sangat akrab. Bahkan, saya sendiri tidak melihat ada ajudan atau pengawal. Padahal, saat itu dia pejabat tinggi di Polri ,” lanjutnya.
Menurut Christina, apa yang telah dicapai Tito Karnavian, jelas menjadi kebangaan bagi SMP Xaverius 2 Palembang. Tito dianggap menjadi inspirasi bagi siswa-siswa SMP Xaverius 2 Palembang.
“Bagi kami selaku pendidik, Tito juga menjadi inspirasi untuk berbagai hal. Terutama bagaimana cara kami membimbing anak didik. Kita tidak tahu, di masa depan nanti, anak-anak didik kita menjadi seperti apa,” tukas wanita berkacamata itu. (vis/wly/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Tak Minta KPK Telusuri Rekam Jejak Tito
Redaktur : Tim Redaksi