Nih, Pernyataan Menohok Boni Hargens Tanggapi Amien Rais

Senin, 24 Juli 2017 – 21:41 WIB
Boni Hargens. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Direktur Lembaga Pemilih Indonesia (LPI) Boni Hargens menanggapi pernyataan pendiri Partai Amanat Nasional (PAN) Amien Rais yang meyakini Ketua Umum DPP Partai Gerindra Prabowo Subianto bisa memenangkan pilpres 2019 mendatang karena didukung umat muslim Indonesia.

Boni menduga, pernyataan Amien merupakan bagian dari upaya untuk menyelamatkan dirinya dari kasus dugaan korupsi yang beberapa waktu lalu menyeret namanya.

BACA JUGA: Jokowi-Gatot Bisa Raup 60 Persen Suara Pilpres 2019

"Amien kemungkinan tengah bekerja keras untuk menyelamatkan diri dari kasus dugaan korupsi," ujar Boni kepada JPNN, Senin (24/7).

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu nama Amien disebut menerima aliran dana dari kasus dugaan korupsi pengadaan alat kesehatan mantan Menteri Kesehatan Siti Fadillah Supari.

BACA JUGA: Tokoh Ini Berpeluang Menang Lawan Jokowi di Pilpres 2019

Jaksa dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut dana mengalir ke rekening Amien. Namun Amien membantahnya. Ia menyebut aliran dana yang masuk ke rekeningnya berasal dari mantan Ketua Umum DPP PAN Soetrisno Bachir.

"Amien kemungkinan berharap di Pilpres 2019 muncul presiden lain. Dengan demikian ada harapan dia bisa bisa bermain untuk mencari selamat," ucap Boni.

BACA JUGA: Pilpres 2019: Dua Isu Ini Diprediksi jadi Senjata Serang Jokowi

Saat ditanya apakah dengan pernyataan Amien, PAN nantinya bakal mengusung Prabowo sebagai calon presiden, Boni tidak menutup kemungkinan tersebut.

Karena meski saat ini Amien tidak lagi ketua umum partai berlambang matahari tersebut, pengaruhnya masih sangat besar.

"Sepertinya demikian (PAN kemungkinan mengusung Prabowo di Pilpres 2019)," pungkas pengajar dari Universitas Indonesia ini.(gir/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Awas, Isu PKI Masih Akan Dipakai untuk Menyerang Jokowi di Pilpres 2019


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler