Nilmaizar: Sebagai Prajurit, Saya Ikut Perintah Atasan

Sabtu, 04 Juni 2016 – 00:18 WIB
Nilmaizar. Foto: Padek/dok.JPNN.com

jpnn.com - PADANG – Kandidat kuat pelatih timnas Indonesia mulai mengerucut pada dua sosok, yakni Nilmaizar dan Rahmad Darmawan.

Nilmaizar, Pelatih Kepala Semen Padang FC itu, mengaku tetap fokus menjalani latihan bersama timnya.

BACA JUGA: Barcelona Tawarkan Neymar ke Madrid

Bahkan pria asal Payakumbuh itu, tak ingin latihan bersama anak asuhnya terbebani oleh hasil pelatih Timnas yang akan diumumkan dalam waktu dekat. Itu terlihat dari sesi latihan yang dijalaninya di lapangan bola Galatama Komplek PT Semen Padang, Jumat (3/6).

Sembari menunggu keputusan PSSI, menyangkut kepastian siapa yang bakal menjabat sebagai pelatih kepala di tim utama Merah Putih, Nil terlihat serius memimpin latihan perdana pasca libur menjelang Ramadhan yang dijatahkan kepada pemain. 

BACA JUGA: Dani Alves Ingin Pergi, Bek Ini Pilih Bertahan

Sadar dua laga tandang berat yang akan menyambut timnya pada Ramadhan ini, yakni masing-masing menghadapi Perseru Serui (11/6) dan Barito Putra (17/6), pemegang lisensi A AFC itu terlihat masih memiliki motivasi berlipat untuk kemajuan timnya.

Seperti diketahui, selain Nil, juga ada kandidat pelatih lain yaitu Rahmad Darmawan. Sementara Indra Sjafri lebih memilih mengundurkan diri, setelah melakukan presentasi di depan tim panel dengan alasan ingin fokus membangun tim yang saat ini mengontrakknya, yaitu Bali United.

BACA JUGA: Striker Ini Berkeras Pindah dari Real Madrid

Nil usai memimpin latihan perdana mengatakan, kalaupun nanti dirinya yang ditunjuk sebagai nakhoda baru Timnas Indoenesia, mantan Caleg Nasdem tersebut tetap menyerahkan semua keputusan kepada manajemen tim Semen Padang FC.

“Sebagai prajurit, saya hanya ikut perintah dari atasan, disuruh bela Timnas saya siap. Kalau disuruh bertahan saya akan tetap bertahan,” ujar Nil. 

Dibeberapa kesempatan sebelumnya, Nilmaizar memang selalu mengutarakan hal yang sama, yaitu menyerahkan kepada manajemen. Namun demikian, sebagai warga negara Indonesia, pelatih yang sempat menukangi Persisam Putra Samarinda ini mengaku selalu siap seandainya dipanggil untuk menukangi Timnas Merah Putih kapan pun.

“Menjadi pelatih Timnas adalah tugas Negara. Secara pribadi kalau saya ditunjuk, saya siap tapi semua tergantung manajemen. Karena, bagaimanapun juga, saya masih ada kontrak dengan Semen Padang,” sebut Nil.

Kalau memang Nil ditunjuk sebagai Pelatih Timnas Indonesia, ini akan menjadi yang kedua kalinya, pelatih asal Ranah Minang itu menukangi Timnas. Karena sebelumnya, dia juga pernah menukangi Timnas Indonesia pada Piala AFF tahun 2012 lalu. 

Meski saat itu Nil gagal membawa Andik Vermansyah dkk melaju ke babak semifinal, tapi dengan keterbatasan materi pemain kala itu, banyak yang melihat penampilan yang ditunjukkan Indonesia sudah cukup bagus, termasuk ketika menumbangkan Singapura dengan skor 1-0. (y/sam/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Nah Lo! Wakil Malaysia Minta Dukungan Publik Istora


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler