BACA JUGA: Kosta Rika Hanya Kirim Tim Olimpiade
Game pertama final wilayah barat melawan Oklahoma City Thunder menjadi pembuktian paling sahih bagi kualitas dan pengalaman Nowitzki.Pemain yang kini berusia 32 tahun itu tampil cemerlang, untuk mengantar Mavericks menaklukan Thunder
BACA JUGA: Mancini Ikut Sedih Sampdoria Degradasi
Hasil itu membuat Mavericks unggul 1-0 pada final dengan format best of seven itu."Saya memang ingin memulai pertandingan dengan mencetak angka dan menemukan ritme setelah mencatat beberapa angka," ujar Nowitzki seperti dikutip Associated Press.
Kesempurnaan dari 24 free throw tersebut, membuat Nowitzki meraih rekor tertinggi sepanjang playoff NBA
BACA JUGA: Genjot Fisik, Banyak yang Absen
Bukan itu saja, dia juga mencatat enam rebound, empat assist dan empat block"Saya terus menyerang dan rekan setim saya terus memberikan umpan pada sayaSaya juga mengambil keuntungan dari beberapa pemain (lawan) yang bertubuh kecil," sambungnya.Tercatat, enam pemain Thunder bergantian mengawal NowitzkiHasilnya terasa pahit bagi merekaSebab, Nowitzki masih sering lolos untuk melakukan tembakan dari posisi mana punKalau pun gagal, Nowitzki mendapatkan foul yang kemudian dimanfaatkannya dengan baik.
Mavericks sempat tertinggal 20-27 pada kuarter pertamaNamun, tim asuhan Rick Carlisle itu memecah kebuntuan setelah mencetak 13 angka berturut-turut pada kuarter keduaSejak itu, Mavericks tidak terkejar lagi meski Thunder sempat mendekat di kuarter keempat.
Kemenangan ini membuka peluang Mavericks melaju ke final NBA untuk pertama kalinya semakin lebarMavericks hanya menelan dua kekalahan dan menyapu bersih laga semifinal wilayah melawan juara bertahan Los Angeles LakersDalam perjalanan itu, Mavericks juga selalu menang pada tujuh laga terakhir.
Sementara, Thunder baru saja melewati tujuh game untuk memastikan tiketnya ke final wilayahMereka disulitkan oleh Memphis Grizzlies yang di ronde pertama mengandaskan unggulan teratas wilayah barat, San Antonio Spurs"Kami tak boleh mendapatkan rasa takutSetelah pertarungan yang menguras tenaga melawan Memphis, saya kira kami terlalu kecil di hadapan dia (Nowitzki)," ujar Kevin Durant, superstar Thunder.
Di setiap seri playoff, Thunder bisa mencuri kemenangan di kandang lawanKarena itu, Durant optimistis timnya mampu bangkit untuk melakukan hal yang sama"Kami harus melakukan penyesuaian, lebih cerdikIni pengalaman berharga," kata Durant(ady/diq)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Puas di Laga Pamungkas
Redaktur : Tim Redaksi