jpnn.com - PEKANBARU - Memasuki libur Idul Fitri 2016, National Paralympic Committee (NPC) Riau juga turut meliburkan atlet. Namun selama libur, para atlet diminta untuk menjaga kondisi fisiknya. Terutama yang akan turun di Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) 2016.
Hal ini disampaikan Sekretaris NPC Riau, Abdurrahman kepada Riau Pos (Jawa Pos Group) Minggu (3/7) siang. Menurutnya libur diberikan selama 10 hari, yaitu mulai tanggal 1 hingga 10 Juli.
BACA JUGA: Kalah 0-3, Ini Pembelaan Pelatih Persija
''Kita berikan libur selama 10 hari kepada atlet. Namun selama liburan mereka harus tetap menjaga kondisi fisik dengan olahraga ringan. Sehingga kondisi ototnya tidak kaku setelah libur latihan,'' ujarnya.
Sementara itu, untuk menghadapi Peparnas yang digelar usai PON nanti di Jawa Barat, Riau mengikuti sebanyak 10 cabang olahraga dari 13 cabor yang dipertandingkan. Pasalnya Riau belum memiliki atlet yang terlatih di tiga nomor tersebut. Yaitu cabor tenis lapangan, goal ball dan voli duduk.
BACA JUGA: Xavi Terkejut Hubungan Casillas-Del Bosque Memburuk
Meskipun begitu, Riau bertekat untuk masuk tiga besar pada Peparnas Oktober mendatang. Karena Riau memiliki atlet yang cukup baik di cabor atletik, angkat berat, renang, bulutangkis, catur, futsal, tenis meja, bowling, panahan dan judo.(luk/ray/jpnn)
BACA JUGA: Gelandang Anyar City Ini Ingin Buktikan Diri di Negara Baru
BACA ARTIKEL LAINNYA... City Perkenalkan Kostum, Logo, dan Manajer Baru, Wow Keren!
Redaktur : Tim Redaksi