jpnn.com, PURWAKARTA - Pelaksanaan Gowes Pesona Nusantara (GPN) yang berlangsung di Lapang Sehate, Kota Purwakarta, Jawa Barat berlangsung sukses. Nuansa HUT ke-72 Republik Indonesia terlihat sangat kental mewarnai Etape ini.
Kegiatan ini menjadi sangat istimewa, karena secara kebetulan Kabupaten Purwakarta tepatnya Kota Purwakarta menjadi kota ke-72 dari 90 kabupaten/Kota yang dilalui kegiatan nasional GPN 2017 ini.
BACA JUGA: GPN Etape Jombang, Peserta Diberi Kesempatan Ziarah ke Makam Gus Dur
Wakil Bupati Purwakarta Dadan Koswara menyebut daerahnya mendapatkan suatu kehormatan sekaligus
kebanggaan karena dipercaya untuk turut menggelar GPN 2017.
Kepercayaan tersebut menurutnya juga menjadi motivasi seluruh masyarakat dan jajaran Pemkab Purwakarta untuk membangun daerah, membangun bangsa serta menjaga keutuhan NKRI, sebagaimana semangat kemerdekaan yang digelorakan.
BACA JUGA: Indonesia dan Malaysia akan Selesaikan Masalah Bendera Terbalik Lewat Jalur Diplomatik
Wabup menambahkan dengan GPN diharapkan mampu mengajak segenap masyarakat Purwakarta mendukung hajatan nasional penyelengaraan Asian Games 2018 mendatang.
"Sukses olahraga nasional tentunya juga sukses menjadi tua rumah Asian Games XVIII tahun 2018," ujar Dadan.
Sementara itu Asdep Pengelolaan Olahraga Rekreasi Kemenpora Hamka Hendra Noer menegaskan bahwa kegiatan GPN di Kabupaten Purwakarta ini merupakan rangkaian program unggulan Kemenpora yang masuk dalam kampanye Ayo Olahraga.
BACA JUGA: GPN Palopo, Antusiasme Masyarakat Berolahraga Menuju Haornas
GPN sendiri digelar di 90 kabupaten/kota di 34 provinsi dengan start di Kota Sabang dan finis di Kota Magelang Jawa Tengah bertepatan dengan puncak Hari Olahraga Nasioanal (Haornas) pada 9 September mendatang.
Menurut Hamka dengan GPN ini sekaligus mengajak masyarakat untuk berolahraga. Mininal masyarakat setiap harinya mau bergerak berjalan 1000 langkah.
Kegiatan GPN etape ke-72 di Kabupaten Purwakarta berlangsung meriah, tak kurang 2000 lebih peserta memadati Lapang Sehate, sejak pagi hari.
Peserta yang terdiri dari masyarakat umum, klub sepeda serta komunitas bersepada di Kabupaten Purwakarta. Mulai anak-anak hingga manula tampak bersemangat mengikuti acara ini hingga selesai.
Sebelumnya acara GPN dimulai ditandai penyerahan tanah dan air dari Kabupaten Purwakarta yang diambil dari sumber yang sama di Kecamatan Plered.
Penyerahan tanah dan air dari Kabupaten Purwakarta diserahkan oleh Sekda Kabupaten Purwakarta Padil Karsoma kepada wakil Kemenpora.
Cerita Tanah-Air Purwakarta
Ada keistimewaan dengan sumber tanah dan air, mengingat wilayah Plered terkenal dengan kerajinan gerabah dan keramik yang produksi tersebar ke penjuru tanah air bahkan telah menembus pasar internasional.
Tanah dari wilayah Plered memiliki keunggulan yang memliiki kerekatan dan kealotan tinggi. Diharapan tanah dari Plered ini mampu merekatkan tanah dan air dari wilayah Indonesia lainnya.
Begitu juga air yang bersumber dari mata air diperbukitan wilayah Plered yang sudah menyatu dengan tanahnya, mampu menyatu dalam bingkai kesatuan tanah air Indonesia.
Sumber mata air dari kabupaten Purwakarta selama ini juga menghidupi wilayah dan provinsi lainnya hingga -Ibukota Jakarta. Sumber air dari PLTA Waduk Jatiluhur Purwakarta menjadi sumber tenaga listrik yang mampu memasok wilayah Jabar, DKI Jakarta, Banten hingga sebagian wilayah Jawa Tengah. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Menpora: Dua Keputusan Wasit Tidak Adil Buat Indonesia
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad