JAKARTA - PT PLN (Persero) akhirnya mengambil tindakan tegasRabu (21/9) tepat pukul 00:00 WIB aliran listrik penerangan jalan umum (PJU) di Pekanbaru, Riau resmi diputus
BACA JUGA: Investor Minati 9 Blok Migas
Kebijakan ini diambil lantaran Pemerintah Kota (Pemkot) tak kunjung melunasi tunggakan rekening selama setahun yang mencapai Rp 35,6 miliarBACA JUGA: Kolaborasi Cloud Computing
Pemutusan listrik bakal terus berlangsung sampai Pemkot melunasi tagihannya."Benar, saat ini listrik PJU di Kota Pekanbaru diputus, karena Pemkot belum membayar tunggakan listrik sebesar Rp 35,6 miliar," kata Manajer Senior Komunikasi Korporat PLN Bambang Dwiyanto di Jakarta, Rabu (21/9)
Kebijakan tersebut, jelas Bambang, merupakan standar pelayanan yang diterapkan PLN
BACA JUGA: Bank Syariah Harus Siapkan Infrastruktur
Perusahaan setrum plat merah tersebut sudah cukup bersabar dan tak bisa terus-menerus memberikan toleransiPasalnya, dari prosedur yang ada, jika selama tiga bulan berturut-turut pelanggan tak membayar tagihan rekening listriknya, aliran listrik bakal langsung diputus"Kita sudah cukup memberikan toleransiPemadaman ini kita harapkan dapat dipahami semua pihakKita mohon pengertian pihak Pemkot untuk menyelesaikan dan memprioritaskan pembayaran," ujar Bambang.
Pada kesempatan sebelumnya, Ilham Santoso, Manager PLN Cabang Pekanbaru mengungkapkan, pemutusan PJU ini terpaksa dilakukan setelah batas akhir pembayaran yang ditentukan, Selasa (20/9) kemarin, tak ada iktikad baik dari Pemkot melunasi tuanggakannya"Telah kita tunggu Pemkot membayar tunggakan PJU sampai berakhirnya jam dinas, tapi tidak ada pembayaran," katanya.
Sehingga, lanjut Ilham, pihaknya mengambil tindakan tegas dengan menggunting aliran listrik secara serentak di seluruh rayon PekanbaruIa mengaku telah mengirimkan surat pemberitahuan adanya pemadaman ini ke Polresta Pekanbaru"Ada 15 ruas jalan yang padam," ucapnya
Ke-15 ruas jalan itu diantaranya Jalan Jendral Sudirman, Diponegoro, Gajah Mada, Ahmad Yani, Tuanku Tambusai sampai ke Terminal Bandaraya Payung Sekaki, SM Amin, Imam Munandar, HR Soebrantas, Arifin Achmad, Sutomo, Hang Tuah, Kartini, Ronggo Warsito, dan PattimuraSementara, untuk lampu di Jalan Kaharudin Nasution, Jalan Yos Sudarso, dan jalan lainnya yang saat ini belum dipadamkan, juga bakal segera dimatikan
Seperti yang dikemukakan Penjabat Wako Pekanbaru, Syamsurizal, penunggakan pembayaran PLN ini terjadi sejak masa pemerintahan Walikota Herman Abdullah yang baru saja lengserMenurut dia, Herman tidak hanya mewariskan tunggakan kepada PLN, namun juga menyisakan defisit anggaran yang mencapai Rp 80 miliar lebih, sehingga membuat Pemkot saat ini kelabakan(lum)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Program Kepesertaan Jamsostek Belum Optimal
Redaktur : Tim Redaksi