JAKARTA - Nunun Nurbaetie kembali menjalani pemeriksaan di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (1/2). Pemeriksaan itu seiring segera tuntasnya berkas pemeriksaan atas nama Nunun, sehingga bisa dilimpahkan ke penuntan KPK.
Pada pemeriksaan kali ini, tersangka kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia (DGS BI) itu diperiksa selama kurang lebih tiga jam. Nunun baru keluar dari ruang pemeriksaan KPK menjelang pukul 13.00.
Menurutnya, tidak ada materi pertanyaan yang baru pada pemeriksaan kali ini. Sebab, pemeriksaan itu hanya untuk melengkapi berkas yang rencananya akan dilimpahkan pekan depan. "Insya Allah," ucap Nunun sebelum memasuki mobil tahanan KPK yang akan membawanya ke Rutan Pondok Bambu.
Nunun juga tak menunjukkan reaksi berlebihan saat ditanya tentang status tersangka yang dikenakan kepada Miranda Gultom. "Itu urusan KPK," ucapnya.
Lantas bagaimana dengan tudingan Miranda bahwa Nunun lebih tahu tentang penyandang dana untuk menyogok para politisi di Komisi Keuangan dan Perbankan DPR periode 1999-2004? Sosialita yang sempat menjadi buronan Interpol itu hanya menjawab singkat. "Saya tidak tahu," kilahnya.
Diberitakan sebelumnya, Miranda saat diperiksa KPK, Senin (30/1) lalu mengaku tak tahu tentang asal dana untuk menyuap para politisi di DPR. Miranda malah menyebut Nunun sebagai pihak yang lebih tahu soal itu.(ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Salahi SAPK, Kenaikan Pangkat akan Ditolak BKN
Redaktur : Tim Redaksi