jpnn.com, JAKARTA - NuPlay-produsen dan agensi konten musik, dan Btrips-multiplatform berbasis blockchain bersepakat melakukan kerja sama bisnis pada November ini.
NuPlay, yang menjanjikan kolaborasi dengan Btrips, adalah agensi yang tidak hanya memiliki beberapa artis tetapi juga menonjol di berbagai bidang, termasuk produksi dan penerbitan musik.
BACA JUGA: China Serang Penggemar K-Pop, Sudah 21 Akun Medsos Diblokir
NuPlay secara aktif menandatangani kemitraan untuk memasuki pasar global K-POP bersama dengan produksi berbagai konten.
Proyek Btrips baru-baru ini mendirikan bisnis hiburan dan hak cipta berbasis NFT, melanjutkan pertukaran erat dengan perusahaan dan artis terkait.
BACA JUGA: Digital Asset Academy Resmi Meluncurkan Blockchain 5.0 Relictum di Indonesia
Mereka juga akan mendirikan toko andalan di negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia dan Indonesia, yang mana K-Pop dikenal luas dan mempromosikan budaya Hallyu dengan memanfaatkan teknologi NFT.
Saat kedua perusahaan menandatangani perjanjian bisnis, mereka bersama-sama memproduksi musik, mengeluarkan NFT, dan melaksanakan proyek terkait, serta secara aktif mempromosikan proyek di luar negeri.
BACA JUGA: Sepi Tanggapan, Sodiq Monata Sibuk Garap Konten untuk JPNN Musik
Kini berbagai konten K-Pop dan Korea populer secara internasional, bisnis NFT yang menggabungkan konten terkait diharapkan mendapat perhatian besar di Asia Tenggara.
“Pasar hiburan dan perkembangan NFT pasti akan menjadi tren tahun depan, sebuah industri yang memiliki potensi besar dalam pengembangan hak cipta dan karya digital," kata CEO Btrips Oham Dunggio dalam keterangan tertulis, Sabtu.
"NFT sedang booming pada 2021, hampir semua start-up dan industri karya digital mencoba mengikuti tren ini. Btrips menghadirkan K-Pop eksklusif NFT dan merek-merek mewah yang hanya tersedia di platform Btrips." (rdo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pindad Kenalkan Purwarupa Motor Listrik Multipurpose di Sirkuit Mandalika
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha