Nyalla Siap Rebut Kantor PSSI, Sebut Kubu Djohar Parno

Selasa, 11 Desember 2012 – 15:10 WIB
La Nyalla Matalitti. Foto: Andri Ginting/dok.JPNN
JAKARTA -- Ketua PSSI versi KLB Ancol, La Nyalla Mahmud Mattalitti, menegaskan, pihaknya akan tetap menjalankan lima butir poin hasil kongres di Hotel Sultan, Senin (10/11).

Salah satu hasilnya adalah mengambil alih tanggung jawab hukum dan finansial PSSI serta menjalankan roda organisasi PSSI dan kembali berkantor di Kantor PSSI Pintu X dan XI Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta.

Lalu kapan La Nyalla Cs menduduki kantor PSSI? Dihubungi via telepon Selasa (11/12) siang, La Nyalla mengakui bahwa rencana sudah ada.

Namun rencana itu baru akan dijalankan setelah FIFA mengakui hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Ancol 18 Maret dan Kongres Biasa di Sultan, 10 Desember. "Mereka sendiri yang parno, langsung bawa polisi bawa anu," kata La Nyalla.

Ia mengungkapkan, pihaknya sudah menyerahkan hasil dua kongres itu ke FIFA via surat. "Ke FIFA kan nda perlu harus orangnya, surat kan bisa juga. Jadi kami sudah jalan," jelasnya.

Nyalla juga mengungkapkan, jika sudah dibalas dan disetujui oleh FIFA, maka pihaknya akan langsung menduduki Kantor PSSI di Pintu X dan IX SUGBK. "Terserah FIFA, kalau FIFA ngakuin malam ini ya kita dudukin malam ini. Kalau FIFA membalas besok ya besok kita dudukin," tegasnya.

Seperti diketahui, sejak Senin (10/12) siang, sejumlah polisi menjaga kantor PSSI di Senayan. Ini menyusul hasil Kongres kubu KPSI yang antara lain mengamanatkan agar segera berkantor di kantor PSSI. (abu/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... FIFA Sudah Baik, Harusnya Bersyukur

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler