jpnn.com - FLORES TIMUR – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Pusat melalui Bidang IV TP-PKK Pusat bersama Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE KIM) menyalurkan sejumlah bantuan bagi pengungsi akibat erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Bantuan juga disalurkan untuk korban bencana puting beliung Desa Ilepadung Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
BACA JUGA: Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, 5.464 Orang Mengungsi
Data BPBD per 23 Januari 2024 jumlah pengungsi mencapai 6.302 jiwa yang tersebar di beberapa kecamatan, yaitu:
1. Kecamatan Wulanggitang
BACA JUGA: Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT kembali Melontarkan Abu Vulkanik
2. Kecamatan Titehena
3. Kacamatan Demonpagong
BACA JUGA: BSKDN Kemendagri Kunker ke Parepare, Menjaring Isu Strategis Pemilu 2024
4. Kecamatan Ile Bura
5. Kecamatan Larantuka
6. Kecamatan Ile Mandiri
7. Kecamatan Solor Barat
8. Kabupaten Sikka
Adapun jumlah bantuan yang dibawa ke lokasi pengungsian meliputi 200 box susu atau sekitar 32.000 sachet susu bubuk, 4.000 masker, 1.000 paket peralatan mandi (pasta gigi, sikat gigi, sabun, sampo, sisir), 1.000 paket peralatan makan (gelas plastik, piring plastik, sendok).
Selain itu, 1.500 baju kaos gebrak masker, 50 kasur busa, 100 selimut ukuran 120 x 180 cm, 100 ember, 100 gayung, 200 trash bag, serta paket bahan makan untuk dapur umum berupa sayur mayur, bumbu dapur, telur, gula, garam, kecap, dan bumbu masak.
Aksi peduli ini dilaksanakan pada Rabu (24/1/2024) sampai dengan Kamis (25/1/2024).
Lokasi pertama yang menjadi fokus penyaluran bantuan berlokasi di Posko Pengungsian Boru yaitu SD Kristen Kemiri.
Penyerahan bantuan ini didukung juga oleh Direktorat Manajemen Penanggulangan Bencana Kebakaran, Ditjen Bina Administrasi Kewilayahan dan Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kemendagri.
Safriati Safrizal selaku Ketua Bidang IV TP-PKK Pusat turut hadir menyerahkan bantuan secara langsung kepada para pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki.
Lokasi penyaluran bantuan selanjutnya berlokasi di SMP Wulanggitang, dengan rincian bantuan yang disalurkan meliputi: susu, masker, kaus, paket perlengkapan mandi, paket perlengkapan makan, selimut, kasur busa, ember, serta gayung.
Pelaksanaan penyerahan bantuan hari pertama berlangsung dalam kondisi cuaca ekstrim berupa hujan dan angin kencang di lokasi pengungsian.
Penyaluran bantuan disaksikan langsung oleh PJ. Ketua TP-PKK Provinsi Nusa Tenggara Timur, PJ. Bupati Flores Timur, dan unsur dari Pemda.
Aksi peduli dilanjutkan keesokan hari (25/1/2024), berlokasi di Posko Pengungsian Konga. Lokasi ke-1 bertempat di Posko Baru dan lokasi ke-2 bertempat di Desa Bokang, terdapat 77 orang anak usia 2 sampai 5 tahun dan 11 orang ibu hamil pada lokasi ini.
Selain Ketua Bidang IV TP-PKK Pusat, sejumlah pejabat dari Kemendagri turut membantu secara langsung proses penyaluran bantuan.
Dalam hal ini pembina OASE Ibu Iriana Jokowi beserta segenap Anggota OASE yang diketuai oleh Ibu Tri Tito Karnavian selaku Ketua Umum OASE memberikan banyak perhatian kepada pengungsi khususnya ibu dan anak-anak agar tetap terjaga nutrisinya dan mendapatkan susu selama di pengungisan.
Adapun total bantuan susu yang diberikan oleh OASE Kabinet Indonesia Maju sebanyak 200 box susu (32.000 sachet) yang didistribusikan ke beberapa lokasi melalui 4 titik posko yaitu Posko Boru di SD Kristen Kemiri, SMP Wulanggitang, Posko Boru di Desa Konga, dan Posko di Desa Bokang.
Selain ke lokasi pengungsian, didistribusikan juga bantuan bahan makanan dan bumbu dapur kepada Dapur Umum di beberapa lokasi di Posko Boru dan Posko Konga.
Bantuan yang didistribusikan berupa telur, gula, ikan cakalang segar, kentang, kol, wortel, labu, bawang bombai, ikan teri, bumbu instan, kecap, garam, bumbu dapur dan bubuk teh.
Selanjutnya pada Desa Ilepadung, Kecamatan Lewolema yang mengalami bencana angin puting beliung, Tim PKK Pusat dan Kemendagri menyerahkan bantuan berupa kasur, selimut, pampers, telur, beras, mie instan, gula, dan minyak goreng.
“Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian yang sangat penting dilakukan dan menjadi perhatian,” kata Safriati Safrizal, dalam keterangannya, Sabtu (27/1).
Pasalnya, masyarakat yang terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki dan puting beliung di Desa Ilepadung membutuhkan bantuan untuk menunjang kegiatan sehari-hari pasca-bencana. (sam/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu