MELBOURNE- Pakar Patologi Forensik University of Adelaide, Prof Roger Byard memperingatkan bahwa obat-obatan herbal juga berisiko dapat mengakibatkan kematianTentu saja, jika obat-obatan tersebut dikonsumsi dalam jumlah yang cukup banyak di luar kebutuhan tubuh, baik dikonsumsi melalui suntikan atau obat yang diminum bersamaan dengan obat yang diresepkan dokter.
"Selama ini ada anggapan bahwa obat herbal sangat aman
BACA JUGA: Video Hitler Cerca Album SBY Muncul di YouTube
Tidak selamanya seperti itu," tulis Prof Roger Byard dalam Jurnal Ilmu Forensik Internasional yang diterbitkan belum lama ini.Diuraikannya, sebagian besar pengguna obat herbal di seluruh dunia percaya bahwa obat-obatan herbal aman dari toxic (racun)
Namun Prof Byard mengatakan, amat berbahaya jika obat herbal dicampur dengan obat resep dokter manakala akses ke produk itu tidak terbatas
BACA JUGA: AP Lanjutkan Pasokan Berita ke Yahoo
"Banyak pasien yang memilih obat herbal dan memberitahukannya kepada dokter mereka," tulisnya.Yang lebih mengkhawatirkan bahwa jika obat-obat herbal tersebut sampai menyebabkan kematian, maka hal itu akan mempersulit proses otopsi
Dalam jurnal tersebut Prof Byard juga menunjukkan, dari analisis yang dilakukan atas 251 produk herbal Asia di toko-toko di Amerika Serikat , terungkap adanya bahan arsenik dalam 36 produk, raksa dalam 35 produk dan plumbum dalam 24 produk.
"Efek samping lain dari obat herbal dapat menyebabkan penyakit hati, ginjal, stroke, masalah pergerakan, lemah syaraf dan serangan jantung," pungkasnya
BACA JUGA: Menteri Akan Panggil Direksi PT Pindad
(fuz/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Bill Gates Punya Situs Pribadi
Redaktur : Tim Redaksi