jpnn.com - JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno didesak untuk lebih transparan dalam seleksi calon Direktur Utama PT Pertamina.
Pengamat Ekonomi Politik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, meskipun assessment calon Dirut Pertamina dilakukan pihak ketiga, namun tetap tim penilai akhir yang menentukan. "Ya yang jelas mekanisme fit and proper tes
itu saya pikir substansi yang menentukan menteri dan presiden yang disebut penilai akhir. Apalagi untuk BUMN sekelas Pertamina," kata Dahnil saat dihubungi wartawan, Rabu (19/11).
BACA JUGA: Pangdam I/BB: Saya Cari Anggota yang Masih di Luar
Kalau pihak ketiga seperti DDI, kata Dahnil, cuma kepentingan formalistik saja. Meski demikian, kata Dahnil, juga mesti diwaspadai apalagi rumor di publik mengenai DDI korelatif dengan network Soemarno sangat kental. "Meski sudah dibantah ya oleh beberapa pihak," ungkap Dahnil.
Ia menambahkan, jika tim penilai harus memiliki komitmen manajerial, transparansi, integritas dan akuntabilitas baik tentu calon dengan kemampuan dan rekam jejak bersih yang bakal terpilih.
BACA JUGA: Mengira Ditembaki Brimob, Anggota TNI 134/TS Bongkar Gudang Senjata
"Tapi sekali lagi semuanya sangat tergantung komitmen penujuk dirut BUMN itu sendiri yaitu Menteri BUMN, presiden dan wapres," kata dia.
Dahnil juga menilai aneh statement Rini Soemarno yang menyatakan akan melibatkan Menteri ESDM. "Ini yang mesti ditelisik," tegas Dahnil.
BACA JUGA: Wacana Interpelasi tak Membuat Jokowi-JK Gentar
Idealnya, Dahnil menambahkan, tim penilai harus membuka atau adanya transparansi dalam melakukan proses ini. "Ada uji publik, sehingga media, civil society bisa memberikan masukan. Tapi itu kalau Rini dan tim penilai serius ingin memperbaiki Pertamina," paparnya.
Sebelumnya Rini dalam berbagai kesempatan membantah informasi yang menyebutkan perusahaan konsultan DDI yang
berlokasi di kawasan Mega Kuningan tersebut berafiliasi dengan kerabatnya, Ongky Soemarno.
“Tidak benar kalau berafiliasi dengan kakak saya. Silakan cek saja sendiri,” kata Rini. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... DDI Diragukan, Seleksi Bos Pertamina Dicap Rawan KKN
Redaktur : Tim Redaksi