jpnn.com, BARCELONA - Misi comeback Manchester United di kandang Barcelona gagal. Setelah tertinggal 0-1 dalam leg pertama 8 Besar Liga Champions di Old Trafford pekan lalu, dalam leg kedua di Camp Nou, Rabu (17/4) dini hari WIB MU dihajar tiga gol tanpa balas. Barca pun melenggang ke semifinal dengan agregat 4-0.
Maestro lapangan hijau asal Argentina, Lionel Messi menjadi momok buat Setan Merah. Messi mencetak brace masing-masing di menit ke-16 dan 20.
BACA JUGA: Setelah Real Madrid, Juventus pun jadi Korban Amukan Ajax
BACA JUGA: Ajax Tidak Punya Rencana Khusus Menjaga Ronaldo
Philippe Coutinho mencetak gol ketiga Barca pada menit ke-61.
Ini adalah kekalahan terbesar MU dalam dua leg di kompetisi Eropa dan sekarang sudah delapan tahun MU gagal ke semifinal.
BACA JUGA: Semangat MU Bikin Barcelona Takut Senasib dengan PSG
Berbicara di konferensi pers setelah pertandingan, pelatih MU Ole Gunnar Solskjaer (OGS) mengakui bahwa kualitas timnya jauh tertinggal.
"Kami sudah berusaha dengan baik untuk sampai di sini dan kami bisa melihat perbedaan antara kedua tim. Kualitas finishing mereka benar-benar luar biasa," kata OGS.
"Kami memulai dengan baik, dalam 15 menit pertama saya sempat berpikir, 'kami punya sesuatu di sini', tetapi empat menit kemudian mereka sudah mencetak dua gol," imbuhnya.
(Baca Juga: Memori Buruk Barcelona Vs Kenangan Manis MU)
Solskjaer menyadari MU punya pekerjaan rumah besar yang harus dilakukan. "Butuh beberapa tahun ke depan bagi kami untuk mengejar ketertinggalan level seperti Barcelona," ujarnya.
Pelatih asal Norwegia ini lalu memuji Messi. "Dia pemain dengan bakat yang luar biasa. Dia dan Cristiano Ronaldo telah menjadi pemain terbaik di dunia dalam dekade terakhir. Dia menunjukkan mengapa memenangi begitu banyak gelar," pungkasnya.
Buat Barca, kini mereka menunggu pemenang pertemuan Liverpool vs Porto. (adk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Memori Buruk Barcelona Vs Kenangan Manis MU
Redaktur & Reporter : Adek