Oknum Sipir Dituding Mesumi Napi Cantik

Muhammad Rais : Itu Kabar Fitnah

Rabu, 27 Februari 2013 – 06:56 WIB
LHOKSEUMAWE - Oknum sipir Lembaga Pemasyarakatan  Klas II A Lhokseumawe, dikabarkan ditangkap petugas tempatnya bekerja pada Senin sore (25/2) sekitar pukul 17.00 WIB.

Ia dituding melakukan perbuatan mesum dengan seorang narapidana wanita. Kabar tersebut beredar ke sejumlah pekerja media di Lhokseumawe, via pesan singkat dari nomor 085360423084 dengan mengatasnamakan warga Lhoksemawe.

Pada Selasa pagi (26/2), Metro Aceh (gRUP jpnn) berusaha mencari kebenaran informasi ke Lapas tersebut, namun sayangnya Kalapas tidak berada di tempat, karena sedang ada tugas di Banda Aceh.

Sedangkan dua petugas Lapas dan seorang Napi yang kebetulan berada di luar mengaku baru tahu kejadian itu pagi kemarin, itupun setelah diberikan di beberapa media online.

“Maaf saya tidak tahu kejadian itu, karena saya bukan bagian keamanan, tanyakan saja langsung ke Pak Bukhari, karena Kalapas sedang berada di Banda Aceh,” ujar petugas yang tidak ingin disebutkan namanya kepada Metro Aceh.

Hal sama juga diakui oleh seorang Napi yang berada di pekarangan depan Kantor Admin Lapas. Namun nama oknum sipir yang disebut-sebut dalam pesan singkat berinisial RW aliasn PW, benar bekerja di tempat itu sebagai salah satu petugas keamanan para Napi.

“RW memang ada, tapi saya tidak tahu ada kejadian tersebut,” ujar Napi itu.

Sementara itu, via pesan singkat, Kepala Lembaga Pemasyarakatan kelas II A Lhokseumawe Muhammad Rais Sidik yang masuk ke redaksi  Metro Aceh kemarin sekitar pukul 16.50 WIB membantah kabar fitnah tersebut, karena RW merupakan komandan jaga bertugas dari pagi hingga sore dan ia juga kemarin berada di kantor sampai sore.

“Tidak ada kejadian itu, tidak benar ada penangkapan terhadap RW, apalagi dalam sel wanita ada petugas khusus wanita yang menjaga, jadi tidak mungkin komandan jaga melakukan perbuatan itu. Saya juga kemarin ada di kantor sampai sore,” sebutnya dalam  pesan singkat itu.

Menurutnya, bila ada petugas yang melakukan pelanggaran itu, pihaknya pasti akan mengambil tindakan sesuai peraturan berlaku dan pelaku akan diberi hukuman disiplin.

“Maaf saya belum bisa berkomentar lebih jauh karena masih menjemput tamu di bandara,” pungkasnya. (sir)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Pesta Miras, Bocah SD Digarap 8 Kali

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler