jpnn.com - Pernahkah Anda mengalami masalah kesehatan mental atau mendengar orang lain menderita kondisi kesehatan mental pada paruh akhir hidup mereka tanpa mengetahui bagaimana keadaannya?
Nah, ada kemungkinan akar penyebabnya terletak pada beberapa bentuk pelecehan masa kecil yang mungkin tidak diketahui.
BACA JUGA: 7 Kiat Agar Kulit Wajah Bersinar di Hari Valentine
Namun, sebuah studi kesehatan masyarakat yang substansial mengklaim bahwa berolahraga dapat melindungi dan mencegah anak-anak mengembangkan masalah kesehatan mental di kemudian hari.
Studi tersebut menunjukkan bahwa orang-orang yang telah mengalami pengalaman masa kecil yang merugikan/adverse childhood experiences (ACE) adalah dua kali lebih mungkin menderita penyakit jiwa.
BACA JUGA: Ini Alasan Orang Dewasa Lebih Banyak Memiliki Jerawat
Mereka juga empat kali lebih mungkin untuk mengembangkan diabetes tipe 2, tiga kali lebih mungkin untuk mengembangkan penyakit jantung dan tiga kali lebih mungkin untuk mengembangkan penyakit pernafasan.
Tipe ACE mencakup pelecehan seksual dan fisik, perpisahan orang tua dan hidup dengan kekerasan dalam rumah tangga dan penyakit jiwa.
BACA JUGA: Mau Awet Muda Seperti Maia Estianty? Ini Loh Resepnya
Studi tersebut juga mengklaim bahwa mengambil bagian dalam kegiatan olahraga saat dewasa bisa memperbaiki keadaan mental Anda jika Anda memiliki masa kanak-kanak yang traumatis.
Studi tersebut mengungkapkan bahwa orang yang memiliki empat atau lebih ACE adalah empat kali lebih mungkin didiagnosis menderita penyakit jiwa dan 10 kali lebih mungkin menyebabkan luka bakar sendiri atau memiliki keinginan untuk bunuh diri pada tahap tertentu.
"Tidak mungkin dari survei ini untuk mengeksplorasi apakah partisipasi dalam olahraga membangun ketahanan pada anak-anak atau apakah anak-anak dengan ketahanan lebih tinggi lebih tertarik pada olahraga," kata peneliti dari Health Health Wales (PHW) dan Bangor University, seperti dilansir laman India Times.
Studi ini juga mengungkapkan adanya hubungan yang jelas antara partisipasi orang dewasa dalam olahraga dan penyakit jiwa yang melampaui sekedar persaingan dan kesehatan fisik.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cara Praktis Mengatasi Rambut Bercabang
Redaktur & Reporter : Fany