Operator Seluler Serius Garap Bisnis Digital

Senin, 27 Oktober 2014 – 04:40 WIB

jpnn.com - SURABAYA - Operator telekomunikasi terus memperkuat bisnis digital sejalan dengan transformasi dari layanan suara dan SMS ke layanan data. Director of Sales Telkomsel, Mas'ud Khamid mengatakan bahwa makin gencarnya broadband dan penggunaan smartphone mendorong perkembangan bisnis digital.

Tahun depan, Telkomsel siap mengembangkan konsep Internet of Things (IoT) untuk memperluas manfaat dari konektivitas internet. Aplikasi dari IoT sendiri beragam.

BACA JUGA: Jepang Siap Borong Kopi Ijen Raung

"Yakni melalui penerapan teknologi RFID (Radio Frequency Identification) dan NFC (Near Field Communication), dengan begitu interaksi cukup melalui mesin dengan mesin. Misalnya dalam mobile payment dan digital money, kami telah memodifikasi layanan Telkomsel Cash (TCash) sehingga lebih user friendly," katanya di sela acara Loop Kepo Surabaya.

Tahun depan, pihaknya optimistis permintaan layanan data terus tumbuh. Apalagi penetrasi smartphone terus meningkat. Ditambah, harga smartphone yang kian terjangkau. Diperkirakan, pada tahun depan kontribusi layanan data dan digital terhadap revenue bisa di atas 30 persen.

BACA JUGA: Garuda Terbang ke Pontianak

Sementara itu, Telkomsel siap mengimplementasikan jaringan LTE atau 4G pada akhir tahun ini. Pada tahap pertama, trial commercial itu akan berlaku di dua kota, yaitu Jakarta dan Denpasar.

Kemudian, dilanjutkan pada awal tahun depan merambah ke tujuh kota lainnya. "Sedangkan terkait regulasi, kami terus komunikasi," ujar dia.

BACA JUGA: Telkomsel Raih Best Operator of The Year 2014

Dari sisi infrastruktur jaringan, lanjut dia, sudah siap. Jadi, ketika aturan mengenai itu sudah ditetapkan pemerintah, pihaknya tinggal melakukan penggantian modul software.

"Sementara dari sisi market, kami optimistis pasar terbuka lebar, misalnya untuk kebutuhan video mobile. Saat ini jumlah handset beredar yang memadai untuk tekonologi LTE sudah mencapai 5 juta unit. Beda dengan dua tahun lalu yang kurang dari 1 juta unit," jelasnya. (res)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Garuda Buka Empat Rute Baru dari Palembang Tahun Depan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler