Optimalisasi Teknologi Kecerdasan Kementan Disambut Positif oleh DPR

Sabtu, 25 Januari 2020 – 21:43 WIB
Mentan Syahrul Yasin Limpo meninjau lahan pertanian di Lumajang, Jawa Timur. Foto: Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Komisi IV DPR menilai pembangunan pertanian berbasis industri 4.0 yang kini makin digeber Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, akan berdampak positif hingga ke wilayah pinggiran.

"Jadi sistem artificial intelligence di pertanian ini, sesuai kemajuan teknologi industri 4.0 ini memang bisa menyentuh sektor pinggiran. Menuju pemerataan pembangunan pertanian," ujar anggota Komisi IV DPR Mindo Sianipar, Jumat (24/1).

BACA JUGA: Mentan Syahrul Dorong Bantuan ke Negara Afrika dan Pasifik di FAO

Selain itu, tekad Syahrul Yasin Limpo yang ingin semakin mengoptimalkan artificial intelligence, dianggap Mindo bakal mendukung kecepatan kerja pembangunan pertanian menyeluruh.

"Jadi pengelolaan pertanian kita juga modern, maju. Memanfaatkan teknologi 4.0 dengan artificial intelligence yang membuat terukur," ucap Mindo.

BACA JUGA: Kementan-IPB Bangun Pertanian Berbasis Sains dan Teknologi

Diketahui, Syahrul Yasin Limpo pada program kerjanya ingin menciptakan pembangunan pertanian yang berkeadilan hingga ke pinggiran.

Guna mencapai itu, Syahrul Yasin Limpo mengoptimalkan kemajuan teknologi 4.0 artificial intelligence atau kecerdasan buatan sehingga mendukung kerja penyuluh lapangan.

BACA JUGA: Mentan SYL Beri Perhatian Khusus pada Riset dan Teknologi Pertanian

Saat ini, ungkap Syahrul Yasin Limpo, mayoritas pola pertanian di dunia telah mendayagunakan modernisasi artifical intelligence. Hasilnya pun rata-rata mampu mendongkrak produksi pertanian. (cuy/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler