JAKARTA – Pengamat Politik Universitas Indonesia (UI), Donny Gahral Ardian, mengatakan, universitas memang bukan tempat suci. Namun, katanya, menyerang institusi karena satu dua orang korup adalah sebuah kemacetan berpikir.
“Kasihan dosen dan peneliti yang bekerja keras dan jujur demi mencerdaskan kehidupan bangsa,” kata Donny, dihubungi wartawan, Senin (7/5), menanggapi statemen Ketua DPR Marzuki Alie.
Ia menambahkan, alumni korup tidak dapat dijadikan alibi untuk memojokan universitas. “Orang yang menyerang universitas tidak sadar bahwa partainya sendiri banyak yang korup, tapi tidak ada orang universitas yang menyerang partai,” katanya lagi.
Menurut dia, kalau dibuat kalkulasi manfaat yang diberikan universitas untuk bangsa dan negara lebih besar dari kerugian yang ditimbulkannya. Ia menambahkan, otokritik untuk universitas memang perlu. “Namun saya hanya mau mendengar kritik dari orang yang berpikir secara lurus dan sehat,” kata Donny.
Sebelumnya diberitakan, Ketua DPR Marzuki Alie membantah dirinya menyebut pejabat-pejabat yang tersangkut perkara korupsi berasal dari UI dan Universitas Gajahmada (UGM).
"Pejabat-pejabat yang korupsi itu orang berpendidikan semua, mereka berasal dari berbagai universitas. Rata-rata pejabat kan memang dari Perguruan Tinggi terkenal. Saya tidak bicara spesifik mengenai UI dan UGM saja, tapi semua secara umum," kata Marzuki Alie kepada wartawan Senin (7/5).
Seperti diketahui, alumni UI memerotes pernyataan Marzuki Alie, yang menyebut banyak koruptor merupakan alumnus perguruan tinggi negeri. Marzuki pun meminta perguruan tinggi negeri meningkatkan kualitas pendidikannya dan tidak hanya fokus pada pengerjaan proyek. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Berharap Angie Bongkar Peran Tokoh Besar
Redaktur : Tim Redaksi