BACA JUGA: Astronom Temukan Kembaran Bumi
Tanpa gen tersebut, risiko penolakan jaringan dalam proses cangkok organ bisa diminimalkanLim Gio-Bin, ilmuwan yang menjadi ketua rim riset, mengklaim sudah berhasil mengkloning spesies babi istimewa tersebut
BACA JUGA: Pemberontak Tahan Kereta, Ratusan Penumpang Disandera
"Kami menggunakan sel induk babi yang berukuran lebih kecil dari normal untuk menciptakan babi-babi kecil yang sudah direkayasa secara genetika," ujarnya sebagaimana dilansir Agence France-Presse, Rabu (22/4)Dalam riset tersebut, Lim melibatkan ilmuwan dari empat universitas dan dua lembaga riset
BACA JUGA: Gletser Mencair, Muncul Telaga Cinta
"Sebenarnya, tim kami berhasil mengkloning empat babi kecil dari sekitar seratus babi yang menjadi indukTapi, hanya satu babi kecil jantan bernama Xeno yang mampu bertahan hidup," terang LimBerpijak pada keberhasilan itu, dia dan timnya berusaha keras mengkloning jenis babi sama dengan jenis kelamin betinaDengan demikian, selanjutnya, mereka bisa mengembangbiakkan babi minus gen alpha-gal lewat proses regenerasi alami
Dalam proses kloning, Lim menyatakan mengadaptasi teknologi yang pernah digunakan ilmuwan Amerika Serikat (AS) pada 2002Saat itu tim ilmuwan Negeri Paman Sam juga mengkloning babi"Tapi, kami menambahkan satu tahap baruYakni, metode rekayasa genetik untuk menghapus gen penghasil gula pada generasi baru babi yang kami kloning," lanjutnya
Untuk menghapus gen tersebut, Lim dan timnya harus bekerja ekstrakerasSebab, organisme baru pasti mewarisi bakat genetik dari sang indukBisa dari ayah atau ibunya, atau dua-duanyaPadahal, untuk menciptakan generasi babi baru tanpa gen alpha-gal, potensi bakat genetik dari induk harus benar-benar dihilangkanSebelumnya, tidak pernah ada ilmuwan yang sukses melakukannya.
"Riset kami menjadikan Korsel negara kedua setelah AS yang sukses mengkloning babiTapi, hasil kami jauh lebih baik," papar Lim bangga
Dengan hilangnya gen alpha-gal yang berfungsi memproduksi molekul gula pada organ babi itu, tiap bagian tubuh Xeno bisa dicangkokkan pada spesies lain tanpa penolakanTermasuk, manusia
Selama ini, immuno-rejection menjadi kendala pencangkokan organOrgan tubuh babi, kata Lim, diyakini sebagai donor cangkok yang paling sesuaiSayang, organ babi mengandung molekul gula yang jika dicangkokkan pada manusia akan langsung ditolakAntibodi manusia secara otomatis bakal menghancurkan organ babi tersebutRencananya, uji cangkok pertama organ Xeno pada manusia dilakukan pada 2012(hep/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pembajak Bersenjata Beraksi di Bandara Jamaika
Redaktur : Tim Redaksi