jpnn.com, BANTEN - Politikus Golkar Ace Hasan Syadzily mendukung rencana pemerintah membubarkan organisasi kemasyarakatan (ormas) anti-Pancasila.
Dia mengatakan, ormas yang selalu memaksakan kehendak dan mengarah pada sikap anti-Pancasila dapat mengganggu ketertiban umum.
BACA JUGA: Sekjen PDIP Ingatkan Ancaman dari Anti-Pancasila Makin Nyata
Menurut Ace, pembubaran ormas anti-Pancasila tidak menyalahi prinsip-prinsip demokrasi yang dibangun di atas tata aturan yang disepakati bersama.
"Tidak ada pemaksaan kehendak dalam demokrasi," kata Ace dalam acara Sosialisasi Empat Pilar di Pandeglang, Banten, Senin (8/5).
BACA JUGA: Jelang Ramadan, Polda Metro Keluarkan Peringatan Keras Buat Ormas
Anggota Komisi II DPR itu merasa prihatin dengan munculnya ormas tertentu yang mendeklarasikan sistem khilafah Islamiyah.
"Khilafah Islamiyah jelas bertentangan dengan Pancasila," tegas dosen UIN Syarif Hidayatullah Jakarta itu.
BACA JUGA: MUI Kawal Janji Jokowi Bagi-bagi Tanah untuk Ormas dan Pesantren
Di sisi lain, nilai-nilai Pancasila menurut dia tidak bertentangan dengan Islam. Sebab, para pendiri bangsa menggali ideologi Pancasila salah satunya bersumber dari nilai-nilai Islam.
Karenanya, Ace mengimbau masyarakat Banten tetap memegang Pancasila dan UUD 1945 sebagai dasar kehidupan berbangsa dan bernegara. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Brutal! Ormas GMBI dan GIBAS Bentrok di Bekasi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam