Ormas Dilarang Sweeping Cafe

Selasa, 17 Juli 2012 – 07:17 WIB

JAKARTA---Bulan puasa tinggal beberapa hari lagi. Mabes Polri meminta organisasi massa tidak main hakim sendiri. Terutama terhadap caf" dan tempat hiburan yang buka di bulan puasa.

"Kita himbau cafe dan tempat hiburan juga taati aturan bersama. Ikuti jam buka dan tutupnya, saling toleransi," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Kombes Agus Rianto di kantornya kemarin (16/07). Polisi akan mengambil tindakan tegas jika ada ormas atau kelompok yang bertindak dengan sewenang-wenang.

Menurut Agus, di masing-masing provinsi sudah diberlakukan aturan jam buka tutup tempat hiburan selama bulan puasa. "Ini harus dijadikan pedoman, supaya tidak ada gesekan di masyarakat," katanya.

Jika ada yang tidak patuh aturan, masyarakat diminta melapor ke petugas kepolisian. "Kami akan ingatkan dan tegakkan disiplin, jangan langsung ada razia ilegal atau sweping-sweping atas nama ormas," kata perwira tiga mawar di pundak ini.

Agus juga mengingatkan, jelang bulan Ramadan, tingkat kejahatan cenderung meningkat. Sebab, kebutuhan hidup semakin banyak. "Banyak yang nekad dan kalap, warga harus hati-hati," katanya.

Kewaspadaan termasuk di rumah - rumah tinggal, jalan umum maupun tempat belanja. "Kalau meninggalkan rumah dalam waktu lama, titipkan ke pengurus RT atau bilang tetangga. Tambahi juga kunci untuk keamanan," katanya.

Mabes Polri juga memerintahkan seluruh Polda hingga Polsek untuk patroli rutin. "Bagi warga yang membutuhkan pengawalan untuk kegiatan tertentu, seperti mengambil uang di bank. Silahkan kontak petugas terdekat, tanpa biaya," tegasnya. (rdl)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mantan Penyidik Desak Kewenangan KPK Dibatasi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler