jpnn.com, SEMARANG - Organisasi kemasyarakatan (Ormas) Lowo Ireng siap bersinergi dengan Polri untuk menciptakan rasa aman dan menjaga situasi kamtibmas kondusif serta menolak keras anarkisme di wilayah Jawa Tengah.
"Kami, Ormas Lowo Ireng mendukung Polri dalam menciptakan suasana aman damai dan kondusif di NKRI dan menolak keras segala bentuk anarkisme," teriak Ketua Umum Lowo Ireng Sholahudin Nur dalam kegiatan deklarasi damai di Kedungwuluh, Sawangan, Kedungwuluh, Purwokerto Barat, Selasa (10/9).
BACA JUGA: Buntut Bentrok Ormas PP vs Paguyuban Lowo Ireng, 4 Orang jadi Tersangka
Sebelumnya pada 7 Maret 2023 lalu, kondusivitas kamtibmas di Banyumas sempat terganggu pascaterjadinya bentrokan antara Pemuda Pancasila dan Lowo Ireng di Jalan raya Banteran, Desa Banteran, Kecamatan Sumbang, Banyumas.
Namun, Sholahudin Nur memastikan bentrokan tersebut tidak akan terjadi lagi.
BACA JUGA: Pimpinan Ponpes Motivasi Indonesia Pengin Program SMKN Jateng Diterapkan Bagi Santri
Menurutnya, ormas di Banyumas, Jateng sudah makin cerdas dan tak mudah terpancing dengan isu, sara serta berita hoaks yang berpotensi memecah belah antarormas.
Untuk itu, Sholahudin Nur mengajak kepada seluruh anggota Ormas Lowo Ireng untuk selalu menjaga tali silaturahmi dan persaudaraan guna menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah Jateng.
BACA JUGA: Unpar Bandung Undang 3 Capres Adu Ide, Hanya Ganjar Beri Kepastian Hadir
"Kami mengimbau kepada semua pihak untuk menahan diri dan tidak terpancing oleh berita hoax maupun isu yang memecah belah antarormas di Banyumas," tegasnya.
"Lowo Ireng yang merupakan organisasi terbesar di Banyumas memiliki kewajiban dalam menciptakan stabilitas kondusivitas kamtibmas," katanya. (rhs/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kronologi Kecelakaan Mengerikan di Exit Tol Bawen yang Menewaskan 4 Orang
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti