jpnn.com - PONTIANAK - Tokoh nasional asal Kalimantan Barat Oesman Sapta Odang (OSO) berharap peringatan Hari Ulang Tahun Ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia menjadi momentum membangun kebersamaan dalam keberagaman bangsa.
Mantan wakil ketua MPR dan ketua DPD itu mengajak seluruh masyarakat untuk memaknai Hari Kemerdekaan RI dengan menghargai jasa-jasa para pahlawan bangsa.
BACA JUGA: OSO Berharap Makin Banyak Tokoh Besar Lahir dari Sambas
Oleh karena itu, ketua umum Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat itu mengajak seluruh rakyat Indonesia merayakan HUT Ke-78 RI dengan khidmat dan dilandaskan rasa persaudaraan.
"Kita harus bangga karena telah menjadi bagian dari bangsa Indonesia. Perjuangan para pahlawan kita tidaklah mudah," katanya.
BACA JUGA: OSO Tegaskan Semua Kader Ingin Hanura Dukung Ganjar Pranowo
Oesman Sapta menyampaikan hal itu saat mengikuti kegiatan Jalan Sehat Kemerdekaan di Stadion Baning, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, Sabtu (12/8).
Jalan Sehat Kemerdekaan yang digelar dalam rangka menyambut HUT Ke-78 RI, itu diikuti puluhan ribu masyarakat Kabupaten Sintang. Banyak doorprize menarik yang dibagikan kepada masyarakat dalam kegiatan itu.
BACA JUGA: Silaturahmi MABM Kalbar, OSO: Urusan Kita Sekarang Memajukan Pendidikan
Adapun hadiah utama diberikan langsung oleh OSO, berupa lima tiket umrah dan lima tiket wisata rohani. Ada pula puluhan sepeda listrik, kulkas, kipas angin dan hadiah lainnya pada kegiatan tersebut. Selain doorprize, masyarakat di Kabupaten Sintang juga disajikan beragam hiburan yang makin memeriahkan kegiatan Jalan Sehat Kemerdekaan tersebut.
OSO mengapresiasi sambutan luar biasa dari masyarakat Kabupaten Sintang. OSO sangat menghargai partisipasi yang diberikan masyarakat dalam kegiatan tersebut.
"Saya sangat kagum dengan masyarakat Sintang. Hari ini, semua terlihat gembira, semua ikut berpartisipasi. Inilah makna kemerdekaan. Kita berkumpul meski berbeda usia, berbeda suku bangsa, dan agama," ungkap OSO.
Menurut dia, perbadaan suku bangsa, agama, dan kebudayaan merupakan karunia Tuhan yang harus disyukuri seluruh rakyat Indonesia.
"Saat para pahlawan memperjuangkan kemerdekaan yang kita nikmati hari ini, mereka tidak pernah mempermasalahkan berbagai perbedaan yang ada di negara ini. Mereka berjuang untuk cita-cita bersama, membangun negara yang adil dan makmur, bahkan berperan aktif dalam membangun peradaban dunia," paparnya.
Seusai melepas dan mengikuti jalan sehat tersebut, OSO pun menyempatkan diri bersilaturahmi dengan para pengurus Dewan Pimpinan Cabang Partai Hanura Kabupaten Sintang dan para kader.
Kemudian, OSO dan rombongan, serta Gubernur Kalbar Sutarmidji melanjutkan kunjungan ke Kabupaten Sekadau, Kalbar. OSO disambut Bupati Sekadau Aron, jajaran forkopimda, serta DPC Partai Hanura Kabupaten Sekadau dan para tokoh masyarakat setempat.
OSO juga bersilaturahmi dengan Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Efendi di Istana Kusuma Negara, Kabupaten Sekadau, Kalbar.
Dalam kesempatan itu, OSO mendapat gelar Pangeran Jaya Singa Negeri dari Keraton Kusuma Negara.
Tokoh nasional Oesman Sapta Odang (OSO) saat bersilaturahmi dengan Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Efendi di Istana Kusuma Negara, Kabupaten Sekadau, Kalbar. Foto: Source for JPNN.com.
Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Efendi memberikan gelar itu karena OSO memiliki peran besar dalam kemajuan dan persatuan bangsa. "(Gelar) Pangeran Jaya Singa Negeri berarti kekuatan seorang bangsawan pelindung negeri," katanya.
OSO pun mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Sekadau dan forkopimda serta Raja Kusuma Negara Gusti Muhammad Efendi yang memberikan gelar kehormatan kepadanya. "Saya berharap dengan adanya gelar ini, saya juga bisa berkontribusi dalam pembangunan Sekadau yang lebih maju dan berkembang lagi," kata Oesman Sapta Odang. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi