jpnn.com, KETAPANG - Ketua Umum DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta Odang mengajak kader dan simpatisan Partai Hanura serta masyarakat Kalimantan Barat untuk memilih pasangan calon presiden dan cawapres nomor urut 01, Jokowi - Ma’ruf Amin.
“Kita dukung Jokowi karena sudah terbukti membangun daerah,” kata OSO sapaan Oesman Sapta saat kampanye terbuka di hadapan ribuan kader dan simpatisan Partai Hanura di Lapangan Sepak Bola Sukadana ibu kota Kabupaten Kayong Utara, Provinsi Kalimantan Barat, Selasa (9/4) pagi.
BACA JUGA: Hasto Paparkan Keberpihakan Jokowi Saat Berkampanye di Maumere
OSO juga menungkapkan Jokowi merupakan satu-satu presiden Indonesia yang datang di Kayong Utara.
BACA JUGA: Berkampanye Bareng Jokowi, Kiai Maruf Baca Doa Lagi
Setelah dari Sukadana, OSO kemudian melanjutkan kampanye terbuka Partai Hanura di Kabupaten Ketapang.
Saat kampanye yang berlangsung di Lapangan Sepakat, Kelurahan Sampit, Kecamatan Delta Pawan, Kabupaten Ketapang, Kalbar, Selasa (9/4/2019) ini, OSO kembali mengajak kader Partai Hanura dan masyarakat untuk mendukung paslon nomor urut 01, Jokowi - Ma’ruf.
BACA JUGA: Kiai Maâruf Ajak Warga di KBB Lebih Terbuka Dukung 01
“Kita pilih pemimpin bermartabat,” kata OSO.
BACA JUGA: Oesman Sapta: Jangan Golput, Satu Suara Menentukan Masa Depan Bangsa
Pada kesempatan itu, OSO juga menyerukan kepada para kadernya agar tidak mempercayai hoaks atau berita bohong.
“Jadi kalau ada hoaks yang mengatakan bahwa kalau Jokowi terpilih, azan tidak ada lagi, maka itu bohong,” tegas OSO.
OSO juga kembali mengatakan, “kalau ada berita bahwa jika Jokowi terpilih lagi, kita tidak akan bahagia, maka itu juga bohong. Justru ketika Jokowi terpilih lagi, kita jadi makmur.”
Jangan Golput
Sebelumnya, OSO yang juga Wakil Ketua MPR RI Oesman Sapta mengajak seluruh rakyat Indonesia untuk menggunakan hak pilih pada Pemilu 2019.
“Satu suara menentukan masa depan bangsa,” ujar OSO sapaan Oesman Sapta kepada wartawan saat kunjungan kernya di Sukadana, Kayong Utara, Kalbar, Senin (8/) malam.
OSO kembali menekankan menggunakan hak pilihnya dengan datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada tanggal 17 April mendatang.
“Masyarakat harus hadir ke TPS untuk memilih pemimpin bangsa,” paparnya.
Menurut pria yang juga Ketua DPD RI ini, Pemilu 2019 berbeda dengan Pemilu sebelumnya. Pada Pemilu tahun ini dilakukan secara serentak. Di mana masyarakat memilih Presiden, anggota DPR, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/kota; dan anggota DPD RI secara bersamaan.
"Cara seperti ini suka atau tak suka harus dilaksanakan,” ujarnya.
Meski demikian Oesman Sapta mengatakan Pemilu serentak perlu dievaluasi. Untuk ke depan, kata OSO, pelaksanan pemilu perlu dievaluasi mana yang lebih baik, Pemilu serentak atau Pemilu seperti sebelumnya,” tuturnya.
Bagi pria asal Kayong Utara itu, pelaksanaan Pemilu harus bermartabat. Dirinya mengatakan partai politik jangan ugal-ugalan dalam berkampanye. "Harus bersikap baik dan sopan,” ucapnya.
Dia berharap peserta yang ikut kontestan dapat membuktikan kinerja yang peduli dan berpihak pada daerah. "Dengan cara-cara intelektual,” ucapnya.
Dia juga mengingatkan semua pihak agar jangan menyebar dan mempercayai hoaks. "Hoaks itu fitnah,” tegasnya.(fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi: Kalau di Karawang Tak Sampai 60 Persen, Abah Tanggung Jawab
Redaktur & Reporter : Friederich