Osvaldo pun Meminta Maaf kepada Suporter

Kamis, 04 Mei 2017 – 22:27 WIB
Pelatih Sriwijaya FC Osvaldo Lessa ketika memimpin latihan di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang. Foto: Budiman/Sumatera Ekspres

jpnn.com, PALEMBANG - Kekalahan Sriwijaya FC 1-2 saat menjamu Bhayangkara FC, Rabu malam (3/5), membuat tim yang bermarkas di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang semakin terpuruk.

Tim berjuluk Laskar Wong Kito harus menelan pil pahit karena sebelum dikalahkan Bhyangkara FC, Yu Hyun Koo cs sudah gagal memetik poin di Bandung.

BACA JUGA: Dipanggil Komdis PSSI, Ferdinand Berharap Keringanan Sanksi

Mereka pun gagal memangkas gap jarak klasemen kompetisi Liga 1.

Di stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) Palembang, Rabu malam (3/5) Bhayangkara FC berhasil menumbangkan Sriwijaya FC, skor tipis 1-2.

BACA JUGA: Persija Siapkan Pengamanan Internal Cegah Penyalaan Flare

Dua gol Bhayangkara berhasil dilesatkan Evan Dimas Darmono menit 27" dan Thiago Forthuoso menit 76". Sedangkan gol balasan tuan rumah dilesatkan Alberto Goncalves menit 62".

Kekalahan yang sekaligus membawa Sriwijaya FC, rela terjun ke papan 13 klasemen dengan poin 4. Sedangkan kemenangan berhasil mendongkrak posisi Bhyangkara kini keposisi 7 klasemen dengan poin 6.

BACA JUGA: MU Pastikan Luis Junior dan Pemain Sayap Persija tak Berkutik

"Pertama saya meminta maaf pada suporter Sriwijaya, yang sudah beri suport semuanya. Saya tahu ini sulit, menelan kalah di kandang. Tetapi saya harus bicara tentang pemain, karena spirit mereka tidak berhenti sampai 90 menit pertandingan," tutur Osvaldo Lessa seperti dilansir Sumatera Ekspres (Jawa Pos Group) hari ini.

Baginya, kekalahan memang sulit diterima. Tetapi aplaus tetap diberikan pada semangat anak asuhnya. Baginya, Yu Hyun koo dan kolega tidak berhenti berlari untuk terus kejar mencari gol.

"Tetapi inilah situasi hidup bola. Waktu yang ada kita harus maksimalakn untuk kerja. Memperbaiki apa yang masih menjadi kekurangan, tim dilaga-laga berikutnya," jelas pelatih asal Brasil itu.

Tetapi Lessa sadar jika situasi ini, jelas akan berpengaruh pada nasip karirnya bersama Sriwijaya FC kedepan. Mengingat empat laga terakhir, dia sudah menelan dua kali kekalahan. Satu kali seri, dan satu kali kekalahan. Start yang terbilang cukup buruk untuk sebuah tim.

"Kalau saya masih ada waktu, masih bisa bekerja bersama dengan pemain, untuk memperbaiki sedikit terutama pada sktor transisi. Saya yakin bisa memperbaiki kekurangan itu, pada latihan-latihan ke depan. Sayapun yakin kita bisa sama-sama kembali naik ke depan," jelasnya.

Kekalahan Sriwijaya FC dikandang kali ini, memang cukup menguras emosi. Ini lantaran beberapa keputusan pengadil lapangan (wasit), dinilai kerap memberikan keputusan kontroversial.

Mulai dari insiden anulir gol Slamet Budiono, yang dianggap offside meski membuat gol dari bola pantul menit 30. Terakhir insiden handsball pemain belakang Bahayangkara, sebelum serangan balik cepat yang berbuah gol kedua Thiago Fotuoso menit 76".

"Untuk wasit, saya tidak mau bicara. Karena ini bukan ranah saya. Biarlah saya berkeja untuk membentuk tim saya sendiri. Jika sepakbola kita ingin bagus, memang semua harus suport semuanya, semua pihak harus mendukung. Bukan hanya dari tim," jelasnya.(cj11)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ichsan Kurniawan Bakal Segera Comeback


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler