jpnn.com - BERLIN - Sebuah panel ahli dari Society for German Language (SGL) merilis kata yang paling populer di masyarakat Jerman dalam tahun ini.
Dari 2.500 ungkapan yang menjadi pembicaraan hangat publik Jerman, muncul kata Fluechtlinge (atau refugees, pengungsi) di posisi teratas.
BACA JUGA: Ssstt..Pria di Shanghai Lebih Jago Soal Beginian Dibanding Wanita
Kata pengungsi melekat dalam kehidupan politik, sosial dan ekonomi masyarakat Jerman.
Dilansir dari AFP Jumat (11/12), para pakar linguistik, menyebut “pengungsi” sebagai kata paling penting di Jerman pada 2015. Sebabnya, kata itu mendominasi perdebatan dalam satu tahun, ketika negara itu diperkirakan akan menerima satu juta permintaan suaka.
BACA JUGA: Ancam Penjarakan Warga, Polisi Ini Meminta Dilayani Nafsu Bejatnya
Kata paling penting kedua adalah “Je Suis Charlie” (Saya Charlie), slogan yang digunakan di seluruh dunia sebagai bentuk solidaritas untuk Prancis menyusul serangan mematikan pada Januari yang menghancurkan tim editorial majalah satire Charlie Hebdo.
Kata ketiga adalah “Grexit,” kata yang diciptakan atas kemungkinan bahwa Yunani akan terpaksa keluar dari zona euro karena masalah utangnya. (adk/jpnn)
BACA JUGA: Kasihan, Gara-gara Ini Pria di Shanghai Sering Dihantui Rasa Stres
BACA ARTIKEL LAINNYA... Buat Mba-mba yang Masih Jomblo, Coba lah Berkunjung ke Kota ini
Redaktur : Tim Redaksi