P2G: Apa Kerja Shadow Team Nadiem Makarim? PPPK Kacau, Gaji Guru Honorer Rendah

Sabtu, 24 September 2022 – 17:18 WIB
Mendikbudristek Nadiem Makarim didesak menyebutkan nama-nama anggota Shadow Team. Ilustrasi Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) mengkritisi pernyataan Mendikbudristek Nadiem Makarim soal keberadaan 400 orang Shadow Team di forum PBB.

P2G juga meminta Nadiem untuk terbuka ke publik, apa saja keahlian Shadow Team Nadiem Makarim.

BACA JUGA: Seleksi PPPK 2022: Banyak Data Guru Lulus PG Bermasalah, Ada yang Bodong? Heran deh

"Kami pikir, Mas Menteri (sapaan Mendikbudristek Nadiem Makarim) harus menyampaikan kepada publik nama-nama 400 orang Shadow Team ini, sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas," tutur Feriyansyah, Kepala Bidang Litbang Pendidikan P2G di Jakarta, Sabtu (24/9).

Dia mengungkapkan publik patut bertanya-tanya, apa bentuk produk inovatif yang katanya dikerjakan atau dihasilkan oleh 400 shadow team ini?

BACA JUGA: Fakta Aneh Jumlah Honorer K2 di Pendataan Non-ASN, Ini Salah Satu Penyebabnya, Oalah

Apakah bermanfaat bagi puluhan juta guru, siswa, dosen, mahasiswa, serta stakeholders pendidikan Indonesia?

Sebagai perhimpunan guru dan dosen, P2G belum melihat produk inovatif apa. Kenyataannya gaji guru honorer tetap rendah. 

Feriyansyah membeberkan data hasil asesmen nasional 2021 dari Kemendikbudristek menunjukkan 50 persen siswa belum mampu mencapai kompetensi dasar di bidang literasi. Tiga dari 4 siswa belum mampu mencapai kompetensi minimum bidang numerasi.

Hasil PISA menunjukkan bahwa kemampuan literasi, numerasi, dan sains anak Indonesia juga masih konsisten rendah di bawah rata-rata negara di dunia.

Sebanyak 293 ribu guru lulus PPPK 2021, tetapi hingga sekarang masih ada yang belum diangkat dan diberikan SK.

Selain itu, terdapat 193.954 guru lulus passing grade PPPK 2021, tetapi justru tidak ada formasi di daerah.

"Ironisnya, di antara para guru PPPK ini puluhan ribu yang belum kunjung digaji selama berbulan-bulan. Jadi, satu juta PPPK ini programnya kacau," tegas Feriyansyah.

Sementara, Indonesia mengalami darurat kekurangan guru sampai sekarang. Indonesia membutuhkan 1,3 juta guru ASN di sekolah negeri. Rekrutmen guru PPPK hanya mampu 293 ribu saja.Dia mempertanyakan apa kira-kira inovasi sebagai solusi dari Tim Khusus Nadiem untuk menanggulangi ini?

"Apa gerangan inovasi yang sudah dihasilkan Shadow Team yang dibanggakan Mas Nadiem tersebut bagi guru dan siswa?," pungkas Feriyansyah. (esy/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler