jpnn.com, JAKARTA - Persaudaraan Alumni 212 mengkritik seruan Presiden Joko Widodo yang meminta Polri-TNI menjadi juru bicara dan menyampaikan hasil kinerja pemerintah ke masyarakat.
Menurut Juru Bicara PA 212 Novel Bamukmin, dengan sikap itu patut diduga Jokowi sebagai penyambung tangan cukong yang tak berkutik dari perintah bosnya.
BACA JUGA: Ini Arahan Khusus Jokowi untuk Mensos Agus
“Sehingga bisa memakai alat negara untuk kepentingan politiknya dengan menghalalkan segala cara,” kata Novel, Sabtu (25/8).
Novel menambahkan, kalau bukan karena para cukong yang sarat kepentingannya, tak mungkin Jokowi berani melibatkan alat negara yang seharusnya netral demi terjaganya stabilitas keamanan nasional.
BACA JUGA: Agus Gumiwang Gantikan Idrus Marham
“Karena untuk mengerahkan alat negara itu perlu ongkos yang besar agar tujuan syahwat politik mungkarnya terpenuhi,” tegas dia. (cuy/jpnn)
BACA JUGA: Sambangi Muhammadiyah, Jokowi Dianggap Muslim yang Baik
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Optimistis Target Indonesia di AG 2018 Bisa Tercapai
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan