jpnn.com - CIKARANG PUSAT - Dua hari berturut-turut Kabupaten Bekasi, Jawa Barat ditimpa musibah kebakaran hebat. Kali ini, kebakaran terjadi di pabrik plastik PT Imanuel Jaya Plastik, yang beralamat di Kampung Rawa Sentul RT 02/RW 03, Desa Jayamukti, Kecamatan Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi.
"Kebakaran terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Bangunan yang terbakar itu adalah pabrik penggilingan biji plastik milik PT Imanuel Jaya Plastik, saat karyawan sedang bekerja," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi, Iptu Makmur kepada wartawan, Kamis (7/8).
BACA JUGA: Oknum PNS Judi Terancam Dipecat
Diketahui, pabrik itu merupakan milik Koko alias Acung dan akibatnya, pemilik diduga mengalami kerugian mencapai miliaran rupiah.
"Kerugian materi masih dalam penghitungan sementara. Saat ini masih dalam penyelidikan petugas," ujarnya.
BACA JUGA: Kerabat Bang Illo Angkat Kesenian Kuda Kepang
Pihaknya sedang mengumpulkan sejumlah saksi mata. Tercatat sudah ada empat orang yang dimintai keterangan di antaranya, Robert (35), Supri (35), Apud (50), Karyawan CV Tirta MD samping tempat kejadian perkara (TKP) dan Olga (39) karyawati PT Imanuel Jaya Plastik.
"Penyebab kebakaran masih kami dalami kasus ini dan saksi-saksi itu masih dalam pemeriksaan petugas di Mapolresta Bekasi," terangnya.
BACA JUGA: Janda Cantik Mengaku Jadi Korban Oknum Brimob
Dari data yang dihimpun Radar Bekasi (Grup JPNN), kebakaran pabrik plastik tersebut diduga karena knalpot mesin giling plastik yang dimiliki pabrik tersebut mengeluarkan api dan membakar rumput kemudian merembet ke stereoporm yang ada di pabrik yang sudah berdiri sekitar 9 tahun itu. Karena angin yang cukup kencang, akhirnya menghanguskan beberapa bangunan dan sepeda motor yang ada dilokasi tersebut.
Gudang tersebut berdiri diatas tanah yang luasnya sekitar 3000 meter persegi berikut kantor. Tiga rumah yang berdekatan dengan lokasi tersebut, tepatnya di RT 02/03 milik Danang, Sa'i dan Nadi juga dilahap si jago merah.
Danang mengakui, ia sempat kaget saat api mulai menjalar ke rumahnya. Dijelaskannya, kalau api hanya membakar bagian belakang rumahnya sekitar pukul 11.00 WIB.
"Untungnya api tidak kena mesin bubut yang ada di rumah,"ÃÂ ucap lelaki yang bekerja di tempat bubut ini.
Karyawan PT Imanuel Jaya Plastik, Olga (39) mengatakan, bahwa pabrik tersebut memproduksi limbah biji plastik untuk akhirnya dikirim ke gudang di Tangerang dan selanjutnya diekspor ke luar negeri.
Sedangkan Kapolsek Cikarang Pusat, Kompol Ucok Harahap menjelaskan, ada 12 unit mobil pemadam kebakaran yang diterjunkan untuk memadamkan gapi di siang bolong itu. "Soalnya di dalam gudang terdapat bahan plasti yang mudah terbakar,"ÃÂ papar Ucok.
Sekitar pukul pukul 14.00 WIB, api baru berhasil dipadamkan oleh para petugas pemadam kebakaran dari Kawasan Jababeka, Hyundai dan Damkar Kabupaten Bekasi. Dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. (neo)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Anak Tukang Becak Lolos Seleksi di ITB
Redaktur : Tim Redaksi