jpnn.com, JAKARTA - Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Sultan Maulana Hasanuddin (SMH) Banten, Fitri Raya menyatakan pendidikan sebagai hal yang penting mewujudkan kemajuan generasi penerus bangsa Indonesia.
Dia menyebutkan semakin mudah dan murah pendidikan, makin kuat pula potensi SDM unggul akan dicapai.
BACA JUGA: Bicara Pentingnya Pendidikan untuk Generasi Penerus, Megawati: Kurangi Namanya Bansos
Hal itu disampaikan Fitri saat menghadiri Seminar Pentingnya Pendidikan Tinggi bagi Remaja Desa di SMA Peduli Bangsa, Kolelet, Pandeglang, Jumat (9/8).
Acara itu terselenggara berkat inisiasi dari Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) Kelompok 45 UIN SMH Banten.
BACA JUGA: BPIP: Kurikulum Merdeka dan BTU Pancasila untuk Membangun Generasi Penerus Bangsa Berkarakter
"Pendidikan itu penting karena bisa mengembangkan potensi diri, meningkatkan peluang, melek informasi dan bisa membantu mengatasi kemiskinan," kata Fitri di depan puluhan remaja Desa Kolelet.
Alumnus Universitas Islam Indonesia Yogyakarta itu menyatakan pendidikan bukan saja dapat membantu menyelesaikan ragam persoalan pribadi, namun juga bisa menjadi solusi bagi orang lain.
BACA JUGA: Resmi Dibuka, Sekolah Kristen IPEKA CPI Makassar Siap Didik Generasi Penerus Bangsa
"Dengan pendidikan kita bisa menyelesaikan masalah kita sendiri serta bisa membantu menyelesaikan masalah orang lain. Dan yang paling penting buahnya pendidikan adalah matangnya jiwa yang dapat mewujudkan hidup dan penghidupan," lanjutnya.
Fitri pun mendorong remaja Desa Kolelet untuk aktif mencari informasi terkait kuliah, tidak terkecuali soal beasiswa.
Menurutnya, keterbukaan informasi saat ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh setiap generasi muda.
"Kalau zaman saya dulu internet masih susah, harus ke Warnet, HP belum secanggih saat ini. Nah, seharusnya ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh adik-adik. Banyak sekali informasi kampus sampai berbagai macam beasiswa bisa diakses dengan mudah," ungkapnya.
Sementara itu, Kasi Pemerintah Desa Kolelet, Jejen mengapresiasi seminar tersebut dan menilai kegiatan semacam ini dapat menambah pemahaman dan motivasi bagi remaja tentang pentingnya pendidikan tinggi.
"Ini ilmu baru yang mungkin tidak bisa didapatkan adik-adik di ruang kelas. Lulus sekolah, pada ingin kuliah. Wah nggak punya biaya, jangan takut, pasti ada solusinya. Yang penting kemauan adik-adik dahulu untuk kuliah, itu ditata dulu," kata Jejen.(mcr8/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Kenny Kurnia Putra