jpnn.com, JAKARTA - Komandan Komando Pembina Doktrin, Pendidikan dan Latihan Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat (Kodiklat TNI-AD) Letjen TNI Anto Mukti Putranto, dipindang menjadi penasihat komunitas Pajero Indonesia One (PI-One).
Ketua PI-One RWahyu Haryadi mengatakan, kehadiran Letjen TNI Anto Mukti Putranto untuk menguatkan struktur kepengurusan nasional komunitas yang dipimpinnya itu.
BACA JUGA: Kopdarnas VI Pajero Indonesia One Sarat dengan Nilai Budaya Daerah
“Semoga kehadiran beliau di keluarga besar PI-One menjadi penyemangat kami untuk dapat terus memberikan manfaat kepada sesama, dan menajdi salah satu pemersatu bangsa,” kata RWahyu, Sabtu (19/9).
Letjen TNI Anto Mukti Putranto atau karib disapa AMP ini lantas mengungkapkan ketertarikannya menjadi penasihat PI-One.
BACA JUGA: Pajero Sport Terbaru Debut Dunia di Thailand, Ini Kata Mitsubishi Indonesia
Menurutnya, komunitas Pajero terbesar di Indonesia ini memiliki kepedulian kepada masyarakat melalui serangkaian kegiatan sosial.
"Salah satu kegiatan yang menarik bagi saya adalah, PI-One peduli pada masyarakat dan itu yang diharapkan kita semua,” ujar AMP.
BACA JUGA: Lihat Nih Gaya Kostum Komunitas Sepeda Motor Artis, Bikin Ngakak
Usai menyatakan siap menjadi penasehat PI-One, AMP menegaskan akan ada sinergitas yang lebih kuat lagi antara Kodiklat AD dengan PI-ONE.
"Ke depan akan ada sinergitas antara Kodiklat AD dengan PI-ONE aktif lebih peduli pada masyarakat, adventure-nya juga dapat. Kami juga terikat satu sama lain dalam menjaga persatuan dan kesatuan,” tuturnya.
Dia berharap seluruh member PI-One agar menjaga kekompakan, soliditas, kekeluargaan, dan selalu ramah kepada siapa saja.
“Yang paling penting adalah bagaimana Indonesia akan tetap bersatu karena ikatan komunitas dan komponen-komponen lainnya. Tetap jaga kesehatan, jaga jarak dan perhatikan kesehatan di lingkungan kita,” pungkasnya.
Diketahui, AMP memang dikenal sebagai pecinta otomotif dan aktif membina berbagai komunitas di sela-sela kesibukannya sebagai Komandan KodiklatAD.(jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh