Pak Ganjar Datang, Ada Pasien Covid-19 yang Teriak Minta Dibelikan Bantal

Sabtu, 12 Juni 2021 – 23:33 WIB
Gubernur Ganjar Pranowo saat mengunjungi RS rujukan covid-19 di Sragen. Foto: IG @ganjarpranowo

jpnn.com, SRAGEN - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memeriksa penanganan Covid-19 di Sragen, Sabtu (12/6).

Sebagai salah satu daerah zona merah, Ganjar ingin memastikan penanganan Covid-19 di kabupaten itu berjalan sesuai harapan.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kubu Habib Rizieq Tersenyum Lihat BTS Meal, Ini Reaksi Panglima TNI, Irjen Argo Langsung Datang

Dua tempat dikunjungi Ganjar hari itu. Di antaranya RSUD Dr Soehadi Prijonegoro dan tempat isolasi terpusat di Technopark Sragen. Di tempat itu, Ganjar memeriksa dengan teliti hal-hal yang telah dilakukan.

Saat memeriksa tempat isolasi terpusat di Technopark Sragen, Ganjar mengakui penanganan sudah cukup bagus.

BACA JUGA: Ada 11 Zona Merah di Jateng, Ini Pesan Penting Jokowi untuk Ganjar

Ada petugas yang selalu berjaga di pintu masuk dan batas kunjungan orang dari luar untuk menyapa keluarganya pasien covid-19 dari kejauhan.

"Halo Bapak Ibu, lagi santai-santai. Sehat semua kan? Coba di sini yang batuk pilek angkat tangan, sesak napas dan pusing-pusing. Nggak ada? Wah berarti sudah sembuh semua," sapa Ganjar kepada warga yang sedang isolasi itu.

BACA JUGA: Pak Ganjar Beri Hadiah Terindah untuk Warga Tawangmangu

Seperti saat menengok warga yang isolasi terpusat sebelumnya, Ganjar juga menanyakan apakah ada kekurangan yang harus dipenuhi. Salah satunya soal apakah makanan yang disajikan sudah layak atau belum.

"Makanan enak pak, turah-turah (sampai sisa). Yang sulit air pak, airnya mati. Ini belum mandi pak, bau rasanya," teriak beberapa warga.

Ada juga yang mengeluhkan kamar yang tidak ada bantalnya. Mereka meminta Ganjar agar membelikan bantal.

"Bantal Pak, minta bantal," teriak seorang warga dari kejauhan.

Ganjar langsung memanggil pengelola tempat isolasi terpusat Technopark Sragen dan Sekda Sragen yang mendampinginya. Kepada mereka, Ganjar meminta agar keluhan-keluhan itu diperbaiki.

"Sudah Pak, soal air sudah kita perbaiki. Besok sudah ngalir Pak. Untuk sementara, kami dropping air tangki," kata Sekda Sragen, Tatag Prabawanto.

Sementara untuk bantal, Tatag mengatakan sebenarnya bantal sudah banyak. Namun, banyak yang dibawa pulang oleh pasien sebelumnya.

Ganjar pun mengabarkan hal itu pada pasien Covid-19 yang sedang diisolasi di sana. Dia mengatakan bahwa usulan dan keluhannya sudah ditangani.

"Tenang, usulan sampeyan sudah ditangani. Air sedang diperbaiki, besok sudah selesai. Untuk bantal, besok dibelikan. Tetapi ojo digowo balik ya (tapi jangan dibawa pulang ya)," kata Ganjar sambil tertawa.

Ganjar pun meminta semua yang sedang isolasi untuk menjaga kesehatan. Mereka diminta berolahraga setiap pagi dan melakukan hal yang meningkatkan imun.

"Sama saya titip pesan, nanti kalau sudah sembuh tolong jadi donor plasma konvalesen ya. Di darah panjenengan itu ada imun yang dibutuhkan pasien Covid-19 lainnya. Jadi tolong nanti kalau sudah sembuh didata, kalau ada yang membutuhkan bisa ditelepon. Semoga panjenengan bisa cepat sehat dan pulang ke rumah. Jangan lupa tetap taati protokol kesehatan," pungkasnya. (flo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler