Pak Ganjar Mulai Menyusun Pedoman Menuju New Normal

Senin, 08 Juni 2020 – 15:56 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Foto: Instagram

jpnn.com, SEMARANG - Pemprov Jawa Tengah terus melakukan persiapan dengan menyiapkan kebijakan-kebijakan baru menuju new normal.

Tak hanya edukasi, sejumlah pedoman atau norma dalam penerapan normal baru juga tengah disusun.

BACA JUGA: Tiga Orang Positif Corona, Pak Ganjar Langsung Sidak ke Pasar Karangayu

Penyusunan norma baru itu sedang dikebut oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah pada Senin (8/6).

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bersama Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen mengumpulkan seluruh kepala OPD bersama para pakar dan akademisi untuk membahas norma-norma yang akan dijadikan pedoman dalam pelaksanaan normal baru.

BACA JUGA: Penerapan New Normal ala Pemprov Jateng, Ganjar: Jangan Pakai AC Terus

"Karena ada permintaan banyak soal normal baru, maka saat ini kami sedang menyusun norma barunya. Meski belum dilaksanakan normal baru, setidaknya norma baru yang disiapkan ini bisa menjadi panduan agar nantinya pelaksanaan normal baru bisa lancar, tidak kelabakan," kata Ganjar.

Meski sedang menyusun norma sebagai panduan normal baru, tetapi Ganjar menegaskan belum semua daerah di Jateng akan diperbolehkan menerapkan normal baru dalam waktu dekat.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Corona Mengganas Lagi, Ketua Dewan Bunuh Diri, Don Juan

Beberapa daerah hijau sampai level bawah, dimungkinkan bisa menerapkan kebijakan itu.

"Kita bisa selektif untuk itu, makanya normanya kami siapkan agar normalnya bisa berjalan baik. Beberapa daerah hijau seperti Banyumas, Kota Tegal sudah kontak saya minta diterapkan, saya bilang uji coba dulu agar mereka latihan," terangnya.

Norma baru yang disiapkan lanjut Ganjar nantinya akan diterapkan pada berbagai sektor. Misalnya sektor peribadatan, perkantoran, industri, perdagangan, pendidikan dan pariwisata.

Beberapa daerah hijau yang akan menerapkan normal baru, diharuskan memegang pedoman norma baru yang disusun itu.

"Bentuknya nanti mungkin instruksi gubernur (Ingub), atau bisa juga nanti instruksi gugus tugas. Kita sedang susun, dalam waktu dekat segera kami umumkan," ucapnya.

Selain menyusun panduan norma baru, Ganjar juga meminta daerah mempersiapkan sejumlah sarana prasarana pendukung lainnya.

Misalnya tenaga kesehatan, puskesmas, layanan kesehatan dan lainnya harus disiapkan betul.

"Sekarang mulai terasa beberapa sudah bergerak, tinggal sedikit yang perlu didorong agar fluktuasinya tidak terlalu tinggi dan grafiknya bisa sama. Meskipun ini tidak mudah, karena harus selektif. Misalnya Kota Semarang pasti belum, karena grafiknya masih meningkat. Kita siapkan untuk daerah yang sudah hijau," tutupnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jateng, Sinoeng Rachmadi mengatakan, pariwisata di Jawa Tengah belum akan dibuka untuk umum.

Meski begitu, persiapan menuju normal baru akan dilakukan sehingga saat pelaksanaan normal baru berlangsung, pariwisata benar-benar siap.

"Beberapa destinasi pariwisata di Jateng sudah melakukan simulasi normal baru. Rencananya pada Rabu 10 Juni besok kami menggelar simulasi di Borobudur untuk persiapan ini," pungkasnya. (flo/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler